Mohon tunggu...
Ingin Nangis
Ingin Nangis Mohon Tunggu... -

Awal yang sedih

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Curigai Anak Perempuan yang Terlalu Dekat Dengan Paman

3 Juli 2012   19:38 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:18 1170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

HLM yang kini baru berusia 15 tahun mendapatkan perlakukan tak senonoh hingga mengandung 3 bulan. Berdasarkan informasi yang terhimpun, Sudirman telah melakukan perbuatan tercelanya itu sejak bulan Maret lalu.

Tindak pencabulan ini pertama kali diketahui oleh ayah kandung korban, setelah HLM menuturkan perbuatan tak senonoh yang dilakukan sang paman. Untuk membuktikan hal itu, orang tua korban langsung memeriksakan sang anak ke dokter. Hasilnya, HLM dinyatakan positif hamil 3 bulan. Kompas.com

Ibu-ibu, bapak-bapak, kecurigaan itu harus selalu ada kalau anak gadis ibu lengket bak perangko dengan saudaranya, baik itu saudara kandung, pamannya, atau saudara se Adam-Hawa.

Anak perempuan kalau sudah gadis, apalagi sudah tumbuh bagian tertentu di tubuhnya, semacam tonjolan-tonjolan itu, harus sangat ketat menjaganya, minimal memperhatikan kedekatan yang suka berdua-duaan dalam bergaul dan bersahabat. Bersahabat di sini, kita ratakan saja kepada semua orang termasuk bersahabat pada saudara kandungnya.

Yang namanya saudara, memang sejatinya harus dekat dan saling mengenal. Akan tetapi, tetap saja jarak harus selalu ada antara mereka kalau sudah dewasa, bahkan sejak remaja pula. Meski masih saudara kandung, tidak baik bermain berdua-duaan di dalam kamar misalnya. Atau terlalu sering main bareng berduaan yang begitu lengketnya ke luar rumah. Harus diperhatikan hal-hal itu.

Nah, jika didapati terjadi kedekatan anak gadis dengan pamannya misal, harus benar-benar diperhatikan gerak geriknya. Perhatikan salah satunya, pamannya misalnya. Apakah pamannya suka memperhatikannya, suka menemuinya, suka mengajaknya bepergian, atau lain sebagainya, yang intinya selalu terkesan mau dekat dengan anak gadis ibu dan bapak.

Kasus tindakan asusila kepada anak gadis itu, bukan hanya saja dilakukan paman kepada keponakanya, dari saudara sekandung sampai tindakan asusila bapak ke anak pun pernah terjadi. Karena itu, jadikanlah gambaran hal itu akan kehati-hatian dalam membatasi kelengketan antara anak gadis ibu-ibu dengan laki-laki meskipun semuhrim.

Kan tidak menutup kemungkinan, dari kedekatan yang terlalu akrab bisa menjurus menumbuhkan hormon-hormon seksual kalau otak manusia sudah mulai ngeres. Dan kalau didapati lagi banyak kesempatan karena sepi tidak ada siapa-siapa, bisa saja itu kejadian. Amit-amit ya. Jangan sampai kejadian.

Bagaimana kedekatan dengan pacarnya? Dengan saudara atau pamannya saja jangan dibiarkan terlalu dekat, dalam artian akrab secara bergaul sering berduaan. Apalagi dengan orang lain, pergi berduaan saja, harus ada batas waktu yang sempit, agar mereka tidak bisa melakukan hal-hal yang bisa membuat kerugian besar, alias kehormatan sang gadis terrenggut. Siapa yang malu? Keluarga kan, apalagi anak gadisnya.

Jaga selalu anak putrinya.

Ingin Nangis

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun