Mohon tunggu...
Informasinusantara
Informasinusantara Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyajikan Beragam Informasi Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Pengamat Nilai Prabowo Paham Cara Mencetak SDM Unggul Lewat Makan Bergizi Gratis

2 Februari 2025   22:50 Diperbarui: 2 Februari 2025   22:50 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Iwan Setiawan / Foto: Bayu Koosysdi 

Program makan bergizi gratis yang dicanangkan presiden Prabowo Subianto, merupakan salah satu gagasan demi mewujudkan sumber daya manusia yang unggul untuk masa depan bangsa Indonesia.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Iwan Setiawan pun menilai, program ini akan terus berjalan konsisten karena presiden Prabowo sangat peduli pada hak dasar anak.

Bahkan, Iwan Setiawan juga mengungkapkan, apa yang dikatakan oleh Hashim Djojohadikusumo, kalau program makan bergizi gratis sudah digagas presiden Prabowo Subianto sejak 2006 silam.

Sebab, makanan serta gizi yang cukup untuk anak sangat berpengaruh terhadap produktivitas dan kualitas dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul kedepannya.

"Pak Prabowo bukan hanya peduli dengan hak dasar anak, namun juga sangat paham untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia yang unggul harus dibangun dengan hal yang paling mendasar seperti aspek makanan dan gizi," kata Iwan kepada wartawan, Minggu (2/2/2025).

"Jadi sangat jelas jika kualitas SDM kita bagus dalam semua aspek, maka kemajuan bangsa tentu akan bisa tercapai," sambungnya.

Iwan Setiawan juga menjelaskan, bahwa program makan bergizi gratis yang di jalankan presiden Prabowo memiliki tujuan agenda prioritas untuk mencapai Indonesia Emas 2045.

Pasalnya, untuk mencapai Indonesia Emas 2045, anak-anak Indonesia harus mendapat gizi yang terpenuhi dan memadai sejak usia dini.

"Bagi pak Prabowo program ini tentu menjadi prioritas. Apalagi, jika kita lihat beberapa negara maju, seperti Amerika sudah lebih dulu dan konsisten menjalankan program seperti ini guna menjaga kualitas SDM dan generasi selanjutnya," ungkap Iwan.

"Pada pemerintahan sebelumnya hanya berfokus pada pencegahan stunting dan lain lain, dan tidak ada program yang mendasar seperti yang dilakukan pak Prabowo," tambahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun