Mohon tunggu...
Syaiful W. HARAHAP
Syaiful W. HARAHAP Mohon Tunggu... Blogger - Peminat masalah sosial kemasyarakatan dan pemerhati berita HIV/AIDS

Aktivis LSM (media watch), peminat masalah sosial kemasyarakatan, dan pemerhati (berita) HIV/AIDS

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menyesatkan Kaitkan Seks Bebas dan Pergaulan Bebas dengan Penularan HIV/AIDS

4 Juli 2024   09:03 Diperbarui: 4 Juli 2024   09:10 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber: weillcornell.org)

Sejatinya tidak ada lagi berita dan artikel yang mengaitkan 'seks bebas' dan pergaulan bebas dengan penularan HIV/AIDS karena sosialisasi HIV/AIDS sudah dilakukan instansi pemerintah dan institusi, seperti kelompok-kelompok dukungan dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).

Tapi, mengapa informasi HIV/AIDS yang sejatinya merupakan fakta medis jadi mitos di materi komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) HIV/AIDS?
Pertanyaan yang sangat menggelitik!

Jawabannya adalah informasi HIV/AIDS yang jadi materi KIE selalu dibalut dan dibumbui dengan norma, moral dan agama.

Akibatnya, fakta medis tentang HIV/AIDS tenggelam sehingga memunculkan mitos (anggapan yang salah) tentang HIV/AIDS.

Misalnya, mengaitkan 'seks bebas' dan pergaulan bebas dengan penularan HIV/AIDS. Ini mitos yang menyesatkan karena penularan HIV/AIDS melalui hubungan seksual bisa terjadi di dalam dan di luar nikah (sifat hubungan seksual) jika salah satu atau kedua pasangan mengidap HIV/AIDS dan laki-laki tidak memakai kondom. Ini fakta!

Baca juga: Pemakaian Istilah Seks Bebas Justru Mengaburkan Cara Penularan HIV/AIDS

Lagi pula jika premis 'seks bebas' dan pergaulan bebas dikaitkan langsung dengan penularan HIV/AIDS, maka semua orang yang pernah atau seing melalukan 'seks bebas' dan pergaulan bebas sudah mengidap HIV/AIDS, seperti pasangan suami-istri yang menikah karena hamil duluan.

Tapi, faktanya: Tidak!

Matriks: Risiko Penularan HIV/AIDS Melalui Seks Bebas dengan Kondisi Mengidap HIV/AIDS (Foto: Dok/AIDS Watch Indonesia/Syaiful W. Harahap)
Matriks: Risiko Penularan HIV/AIDS Melalui Seks Bebas dengan Kondisi Mengidap HIV/AIDS (Foto: Dok/AIDS Watch Indonesia/Syaiful W. Harahap)

Maka, yang menyebabkan terjadi penularan HIV/AIDS melalui hubungan seksual bukan karena sifat hubungan seksual ('seks bebas' dan pergaulan bebas), tapi karena kondisi saat terjadi hubungan seksual jika salah satu atau kedua pasangan mengidap HIV/AIDS dan laki-laki tidak memakai kondom.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun