Medan -- Berita sedih mendatangi keluarga Lidianta pada akhir tahun 2022 ketika ibu mereka, Lidianta (45), didiagnosa menderita kanker serviks. Warta Lidianta, anak sulung dari keluarga tersebut, menceritakan bagaimana Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS Kesehatan memberikan bantuan yang sangat berarti dalam perjuangan melawan penyakit kronis tersebut.
Meskipun gejala penyakit telah ada sejak lama, keluarga Lidianta tidak menyadari keparahannya hingga adanya sedikit pendarahan yang memicu kunjungan mendesak ke Rumah Sakit Adam Malik. Setelah pemeriksaan, dokter mengonfirmasi bahwa ibu Lidianta berada pada stadium empat kanker serviks. Ini mengguncang keluarga, namun bantuan finansial dari JKN memberikan harapan untuk proses pengobatan yang memerlukan biaya besar.
Warta mengungkapkan rasa syukur atas bantuan JKN, yang memungkinkan mereka untuk melanjutkan perawatan yang diperlukan, termasuk operasi dan kemoterapi. Meskipun akhirnya sang ibu harus berpulang, keluarga Lidianta tetap berterima kasih atas dukungan finansial yang diberikan oleh BPJS Kesehatan.
"Melalui pengalaman ini, kami menemukan cahaya dalam dukungan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan. Dari awal hingga akhir, kami tidak merasa terbebani secara finansial selama proses penyembuhan. Program JKN tidak hanya memberikan akses layanan kesehatan yang berkualitas, tetapi juga menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat," ujar Warta.
Warta juga menekankan pentingnya Program JKN dalam memberikan akses kesehatan yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia. Baginya, keberadaan JKN adalah bukti konkret dari perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan rakyat. Ia berharap program ini terus berjalan dan memberikan manfaat bagi keluarga di seluruh Indonesia.
