Mohon tunggu...
BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan

AKUN RESMI yang dikelola oleh BPJS Kesehatan untuk menyampaikan informasi/ artikel terkait program JKN-KIS yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. Untuk pengaduan atau pertanyaan bisa menghubungi Care Center 165 atau mention di media sosial official kami baik di Instagram, Facebook atau Twitter. Bisa juga langsung menghubungi PANDAWA melalui nomor 0811 8 165 165

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kemudahan Mobile JKN Dirasakan Guru Kota Langsa

15 Agustus 2023   12:48 Diperbarui: 15 Agustus 2023   12:59 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi BPJS Kesehatan

Langsa, Jamkesnews - BPJS Kesehatan sebagai pengelola Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terus berupaya mengembangkan inovasi berbasis digital untuk memudahkan pesertanya. Salah satu inovasi tersebut ialah Aplikasi Mobile JKN. Kemudahan ini pun dirasakan oleh Rabiatul Adawiyah (30). Adawiyah merupakan seorang guru di salah satu Sekolah Dasar Negeri Lhokbani di Kota Langsa. Menurutnya, terdaftar sebagai peserta JKN sangat menguntungkan dalam pelayanan kesehatan karena sangat membantu dalam situasi-situasi kesehatan yang mendesak.

"Hal yang paling saya ingat ketika mendengar BPJS Kesehatan adalah Aplikasi Mobile JKN yang dapat diunduh pada masing-masing handphone kita. Saya kagum dengan inovasi semacam ini. Saya merasa ada banyak kemudahan yang ditawarkan oleh BPJS Kesehatan melalui fitur-fitur yang telah disediakan pada aplikasi tersebut. Awalnya saya mengira paling hanya akan berisi info data kepesertaan dan info iuran saja. Lalu saya lihat di dalamnya juga terdapat fitur antrean online, konsultasi dokter, ketersediaan tempat tidur. Bahkan sekarang sudah ada fitur cicilan pembayaran tunggakan iuran. Inovasi ini merupakan paket lengkap yang menyediakan berbagai kebutuhan peserta," kata Adawiyah kepada Jamkesnews, Senin (24/07)

Adawiyah bercerita bahwa ia merupakan pengguna aktif Aplikasi Mobile JKN. Selama menggunakan Aplikasi Mobile JKN, dirinya banyak mendapat informasi seputar Program JKN yang bisa ia peroleh hanya dengan satu genggaman. Ia menuturkan bahwa, selain menyediakan fitur-fitur yang sangat bermanfaat, Aplikasi Mobile JKN juga meyediakan berita tentang kisah orang yang menggunakan Program JKN.

"Kisah-kisah tersebut dapat memberikan saya inspirasi untuk bercerita kepada keluarga dan teman-teman untuk selalu memastikan keaktifan status kepesertaan JKN agar jika sewaktu-waktu dibutuhkan bisa langsung digunakan tanpa ada kendala administrasi nantinya di fasilitas kesehatan. Tidak kalah hebatnya, Aplikasi Mobile JKN juga menyediakan fitur Kartu Indonesia Digital (KIS) Digital yang bisa digunakan tanpa membawa kartu fisiknya," ungkap Adawiyah.

Selama menjadi peserta Program JKN, ibu dari dua orang anak ini beberapa kali telah marasakan manfaat kepesertaan program tersebut. Adawiyah menuturkan bahwa dirinya pernah melahirkan sebanyak dua kali, dan semua biayanya ditanggung poleh JKN. Menurut Adawiyah, semua layanan dan obat yang ia terima tidak dikenakan biaya sepeser pun oleh pihak rumah sakit.

"Selain memiliki inovasi yang sangat mempermudah, layanan menggunakan Program JKN sangatlah nyata menjamin secara penuh segala biaya pengobatan saya. Yang penting ya status kepesertaan JKN kita aktif dan kita sudah semua prosedur yang ada. Ketika saya melahirkan, proses kepengurusan administrasi JKN yang dilakukan suami saya tidak perlu membutuh waktu yang lama dan tidak ada hambatan. Semua biaya juga ditanggung, jadi tidak perlu mengeluarkan biaya pribadi lagi saat berobat. Tentu saya dan suami sangat terbantu oleh Program JKN. Bahkan sekarang saya dan suami memahami dengan baik prosedur untuk berobat menggunakan Program JKN andalan kami ini," ujar Adawiyah.

Berkaca dari pengalamannya, Adawiyah pun mengimbau kepada masyarakat untuk mengunduh Aplikasi Mobile JKN yang memiliki segudang manfaat. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan dan pemerintah, yang selalu berupaya meningkatkan kualitas pelayanan demi menjaga kepuasan dan kenyamanan peserta JKN di seluruh Indonesia. Di akhir pertemuannya, dirinya juga berpesan kepada masyarakat yang belum menjadi peserta jKN agar segera mendaftar selagi masih sehat.

"Jangan sampai baru mendaftar jadi peserta JKN saat sudah sakit. Justru saat masih sehat, segeralah mendaftar jadi peserta JKN agar masalah biaya kesehatan kita terjamin dan dilindungi oleh BPJS Kesehatan," katanya. (HA/fs)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun