Mohon tunggu...
Cindy Aulia
Cindy Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Aloo Don't forget to say MasyaAllah🫶🏻

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Mengetahui Bahasa Indonesia yang Baku dan Baik

29 Juni 2024   11:01 Diperbarui: 29 Juni 2024   11:12 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Mengetahui bahasa Indonesia yang baku dan baik sangat penting untuk memastikan komunikasi yang efektif, menunjukkan profesionalisme, mendukung proses pendidikan, melestarikan budaya, dan memastikan akses ke resmi yang akurat.

Mengetahui bahasa Indonesia yang baku dan baik juga memiliki beberapa kepentingan yaitu:

1. Komunikasi yang Efektif : Penggunaan bahasa yang baik, memastikan komunikasi yang jelas dan tidak ambigu. Ini sangat penting dalam konteks formal seperti rapat, dokumen resmi, dan korespondensi bisnis. Bahasa baku yang meminimalisir kesalahpahaman yang dapat terjadi akibat penggunaan dialek atau bahasa gaul yang tidak umum.

2. Profesionalisme : Penguasaan bahasa Indonesia yang baku dan baik mencerminkan tingkat profesionalisme yang tinggi. Dalam dunia kerja, kemampuan ini menunjukkan kredibilitas dan kompetensi, membantu individu untuk berkomunikasi secara efektif dengan kolega, atasan, dan klien.

3. Pendidikan : Dalam konteks pendidikan, bahasa baku dan baik adalah standar yang digunakan dalam penyusunan kurikulum, buku teks, dan materi pelajaran lainnya. Penguasaan bahasa ini penting bagi siswa dan pengajar untuk memastikan keseragaman dan kualitas dalam proses belajar-mengajar.

4. Pelestarian Budaya dan Identitas Nasional : Bahasa Indonesia yang baku adalah bagian dari identitas nasional. Penggunaannya membantu melestarikan dan memperkuat bahasa sebagai simbol persatuan dan kebanggaan bangsa. Ini juga penting dalam menjaga kesatuan di tengah keragaman budaya Indonesia.


5. Akses ke Informasi Resmi : Banyak dokumen resmi, seperti undang-undang, peraturan pemerintah, dan dokumen hukum lainnya, ditulis dalam bahasa Indonesia baku. Memahami bahasa ini memungkinkan akses dan pemahaman yang tepat terhadap informasi yang penting dan berdampak luas.

6. Keterampilan Literasi : Menguasai bahasa Indonesia yang baku dan baik, meningkatkan keterampilan literasi seseorang, termasuk kemampuan membaca, menulis, dan berbicara dengan benar. Penting untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, serta keterampilan komunikasi yang baik.

Jika kita sebagai masyarakat Indonesia tidak mengetahui bahasa Indonesia yang baik dan benar, beberapa dampak negatif dapat terjadi:

* Kesalahpahaman dalam Komunikasi : Ketidakmampuan menggunakan bahasa baku dapat menyebabkan kesalahpahaman dalam komunikasi, terutama dalam konteks formal seperti pekerjaan, pendidikan, dan urusan resmi lainnya. Pesan yang disampaikan mungkin tidak jelas atau salah.

* Kehilangan Profesionalisme : Penggunaan bahasa yang tidak baku dalam konteks profesional dapat menurunkan kredibilitas dan persepsi profesionalisme seseorang. Hal ini dapat memengaruhi karier dan hubungan profesional dengan rekan kerja, atasan, atau klien.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun