Kodrat manusia pasti mencita-citakan hal-hal yang istimewa untuk dicapai. Namun tak semuanya dapat kita capai semuanya. Saat kondisi ini kita alami. Kita harus mengelolanya menjadi energi positif. Berkhuznudzon kepada Alloh SWT. dan orang-orang di sekitar kita adalah langkah penting yang dapat kita laksanakan.Â
Ilmu  toleransi atau permakluman bisa kita praktikkan untuk mengelola energi positif agar tetap konsisten. Sehingga kita akan menyibukkan alam bawah sadar kita untuk memikirkan hal-hal baik. Ilmu menabur benih atau panen kebaikan kita laksanakan. Saat kita banyak menabur benih kebaikan insya Alloh panen kebaikan yang akan kita peroleh.Â
Lakukan kegiatan-kegiatan yang produktif. Hasilkan karya-karya yang bermanfaat untuk diri sendiri maupun orang lain. Cara ini akan membuat waktu yang kita miliki menjadi bermanfaat.Â
Senyum adalah kunci lainnya dalam menebar energi positif. Senyum akan merangsang syaraf-syaraf bahagia tumbuh banyak dan menjadikan mood booster kehidupan kita.Â
Ilmu ikhlas pun akan sangat menolong kita untuk melejitkan energi positif. Kita belajar ikhlas melaksanakan tugas yang sedang Alloh SWT amanahkan kepada kita saat ini. Jika ada kerikil atau batu, kita persepsikan kerikil atau batu itu sebagai material yang dapat memperindah lingkungan di sekitar kita. Sungguh ini semua akan membuat kita menciptakan banyak energi positif.Â
Tak lupa ada hal yang paling utama yaitu meningkatkan ibadah kita kepada Alloh SWT. Kita siapkan waktu-waktu spesial untuk lebih mendekatkan diri kepada sang Khalik, sang pemilik keabadian. Pemilik semua hati di dunia ini, yang Maha Berkehendak dan Maha Membolak-balikan hati semua orang.Â
Alhamdulillah, be happy, be healthy, be positive thinking.Â
Self reminder sore 3 Februari 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H