Tantangan Hari ke-21 Draf Novel: Terima Kasih Guruku (Membuat Produk Daur Ulang Berbahan Dasar Plastik Kemasan)

Membuat Produk Daur Ulang Berbahan Dasar Plastik

Hari ini tim pengelolaan sampah berencana akan membuat produk daur ulang berbahan dasar plastik. Mereka akan membuat vas bunga, bunga, kantong, dan keranjang. Bahan dasar yang mereka manfaatkan adalah berupa kemasan minuman bekas baik berbentuk botol, atau gelas. Plastik bekas makanan ringan pun dimanfaatkan oleh tim pengelolaan sampah untuk dibuat produk daur ulang yang bernilai ekonomis. 

Semua anggota tim dipimpin Melati menyiapkan semua alat dan bahan yang dibutuhkan. Kemudian mereka berbagi tugas untuk membuat produk daur ulang. Anggota tim pengelolaan sampah dibagi empat kelompok. Kelompok pertama akan membuat vas bunga. Kelompok kedua akan membuat bunga. Kelompok ketiga akan membuat kantong. Sedangkan kelompok empat akan membuat keranjang. 

Kelompok pertama dipimpin Syifa akan membuat vas bunga. Mereka menyiapkan botol kemasan, gunting, solder, pulpen waterproof, dan cat berbagai warna. Hal yang pertama dilaksanakan adalah mereka membuat desain produk daur ulang yang akan dibuat. Setelah desain produk selesai dibuat, kemudian anggota tim yang dipimpin Syifa mulai mengaplikasikannya dalam botol kemasan bekas. Langkah kedua kelompok Syifa menggambar menggunakan spidol waterproof pada botol kemasan sesuai desain yang telah dibuat. Langkah ketiga, kelompok Syifa merapihkan sesuai desain. Bagian yang besar dirapihkan menggunakan gunting. Sedangkan bagian detail yang lebih kecil, menggunakan solder. Begitu juga dalam menciptakan motif pada botol kemasan adalah menggunakan solder. Setelah semuanya selesai, langkah terakhir adalah pengecatan dan penjemuran. 

Kelompok kedua pun tak kalah bersemangat mereka bekerjasama membuat bunga dari kemasan minuman yang berbentuk gelas. Karena bagian sisi lebih lunak dan mudah dibentuk maka dimanfaatkan untuk membuat bunga. Caranya membuat desain, bahan yang ada digunting dan dibentuk sesuai desain. Untuk proses pewarnaan bisa dicat atau memanfaatkan motif dasar yang ada pada gelas kemasan. Dinda mengingatkan bahwa perlu menjadi catatan agar motifnya menarik, kelompok dua harus memilih gelas kemasan yang memiliki motif sama. 

Melihat kelompok pertama dan kedua begitu semangat. Kelompok ketiga dan keempat pun bersemangat membuat produk daur ulangnya. Langkah pertama yang mereka lakukan sama yaitu dengan membuat desain produk. Untuk membuat tas, tentunya diperlukan kemasan makanan ringan yang mempunyai motif sama. Sehingga saat dibentuk akan membentuk desain yang rapih dan menarik. Untuk produk daur ulang keranjang dibuat dari tutup botol air mineral. Tim pengelolaan sampah memilah tutup botol kemasan yang memiliki bentuk dan warna yang sama. Kemudian disusun sesuai desain dengan bantuan lem tembak listrik.