Perasaan, berarti kita memiliki kendali terhadap emosi, pola reaksi dan memiliki pilihan-pilihan terbaik terhadap setiap respon yang mempengaruhi emosi kita.
Spiritual, berarti kita memiliki nilai-nilai hidup, tujuan dan hasil akhir yang terjaga dalam koridor keyakinan dan kepercayaan kita.
Prinsip manajemen diri adalah memiliki tujuan hidup, fokus, fleksibel, disiplin dan percaya diri. Selain itu kita juga harus tau prosedur dalam manajemen diri agar kita tidak salah dalam memanaje diri kita.
Prosedur Manajemen diri yaitu;
Memonitor diri/ Observasi, mengamati tingkah laku sendiri kemudian mencatatnya dengan teliti (frekuensi, intensitas dan durasi)
Evaluasi Diri, membandingkan hasil catatan tingkah laku dengan target tingkah laku yang telah dibuat oleh konseli sesuai efektifitas dan efesiensi program
Pemberian penguatan, penghapusan dan pemberian hukuman
Adapun manfaat manajemen diri adalah dapat mempermudah kita dalam mencapai tujuan karena kita telah menyusun atau memanaje diri kita dalam proses pencapaian tujuan. Selain itu kita juga dapat lebih disiplin, meningkatkan kemampuan dalam mengambil keputusan mana yang harus dilakukan terlebih dahulu (mana yang lebih penting untuk saat ini), dan kita dapat memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin agar pekerjaan dan tugas kita tidak menumpuk dan lebih cepat selesai
Itulah beberapa opini saya tentang manajemen diri, semoga artikel ini dapat membantu saya dan kita semua dalam memanaje diri kita agar hidup kita menjadi lebih teratur dan tidak berantakan.
Nama     : Indri Regiananda
NIM Â Â Â Â Â Â : 201011250092