Proses Karier Seorang Guru SD hingga Sukses Meningkat sebagai dosen

Jakarta - Seorang pengajar pasti masih mempunyai sebuah impian yang lebih tinggi lagi, dalam mencapai sebuah impian yang kita inginkan perlu adanya proses dan usaha. Di dalam proses pasti akan adanya cobaan, kerikil-kerikil, maupun rintangan yang akan kita hadapi.

Setiap pengajar bisa meningkatkan karirnya lebih tinggi lagi jika terdapat sebuah niat yang kuat di dalam diri nya sendiri, tidak hanya sekedar keinginan maupun angan-angan tetapi yang utama adalah harus adanya sikap konsisten yang tertanam lebih dalam lagi untuk mencapai sebuah puncak kesuksesan

Seperti halnya pengalaman dari bapak Mudzakir atau biasa di panggil pak irul selaku dosen agama prodi teknik kimia yang ditemui di universitas Pamulang kampus witana harja, pada Senin (21/03/22) pukul 12.30 WIB.

dokumentasi pribadi

Beliau merupakan salah satu dosen di universitas Pamulang kampus witana harja, selain menjadi dosen pak Mudzakir juga mengajar di lembaga sekolah SMK Paramarta Jombang Ciputat ,ia memulai karirnya pada tahun 2017 setelah kelulusan S1 dan S2 magister agama islam, pada universitas yang berbeda yaitu UIN Jakarta untuk gelar S1 yang di milikinya dan universitas Muhammadiyah Jakarta untuk gelar S2 yang beliau raih dengan mengambil program studi yang sama.

Bapak Mudzakir sudah memiliki niat untuk menjadi seorang dosen yang sebelumnya menjalani karir sebagai seorang guru SDIT (sekolah dasar Islam terpadu) tahun 2010, lalu pindah ke SD Al-Hidayah Pamulang permai tahun 2012-2014 kemudian beliau mengajar kembali pada tempat yang berbeda di SD bhakti YKkp Kemanggisan Jakarta barat, Dan Pada saat itu juga beliau berfokus pada pendidikan S2 nya. sebagai seorang guru kala itu dosen agama prodi teknik kimia yang bernama bapak Mudzakir ini menginginkan karirnya meningkat lagi di setiap proses nya yaitu mengubah profesinya sebagi seorang dosen. 

Menjadi seorang guru sekaligus melanjutkan pendidikannya memang bukan hal yang sangat mudah, sambil menyelam dan merintis beliau mengajar dan setelah itu setiap malam nya melanjutkan kuliah S2 nya.

Pada setiap perjalanan karirnya pasti ada suatu masalah atau kritikan di dalam profesinya sebagai seorang dosen dari orang-orang disekitar dan juga masalah entah itu akibat perselisihan kedua belah pihak maupun orang-orang banyak. Pada pembahasan ini pak Mudzakir pun menyampaikan pendapat, dalam menghadapi hal tersebut beliau menerimanya jika keritikan ini mempunyai hal-hal yang positif, begitupun sebaliknya jika keritikan tersebut mempunyai unsur negatif ia mengabaikan hal tersebut karena yang ia fokuskan saat ini hanyalah sebuah arahan positif yang akan menjadi bekal bagi karir nya untuk lebih sukses lagi.

Dari sini dapat disimpulkan sebagai seorang yang mempunyai impian dalam mencapai sebuah kesuksesan harus adanya sebuah usaha ,niat , berdoa dan belajar, ini merupakan kunci dari keberhasilan tersebut.

Sedikit motivasi yang disampaikan oleh pak Mudzakir teruntuk para mahasiswa maupun orang-orang yang sedang berproses menuju pintu kesuksesan yaitu "pertama Jadilah orang yg bermanfaat untuk orang lain tanpa memikirkan niat imbalan apapun. Insya Allah, keberkahan akan menghampiri kehidupan kita.
Kedua jangan lupakan guru atau dosen yg pernah mengajarkan ilmu kepada kita. Sekalipun guru ngaji yg mengajarkan huruf hijaiyah alif ba ta Sambung silaturahim kepada guru kita Insya Allah keberkahan ilmu akan terasa, sehingga ilmu kita bermanfaat oleh orang banyak.
Ketiga. Mintalah do'a kepada kedua orang tua kita, jgn pernah menyakiti kedua orang tua kita. Jika menyakiti hati orang tua hidup terasa sempit dan tdk berkah kehidupannya. Karena Orang tua kita adalah keramat. Do'anya dikabul oleh allah untuk anaknya. Kesuksesan seseorang bukan terletak pada kepintaran, pangkat jabatan hasil usaha dalam belajarnya, namun ada terselip do'a dari orang tua kita yaitu Ibu."

dokumentasi pribadi

Penulis : Indri nur Saputri

Dosen pengampu : Deni Darmawan, S. sos. M.Pd.I