Hari ulang tahun ke-9 komunitas KETAPELS (Kompasianer TangSel Plus) sudah semakin dekat, namun hingga H-2 saya belum juga menerima undangannya, padahal saya yakin sudah mengisi link pendaftaran yang tertera di flyer acara tersebut dengan baik dan benar, akhirnya harapan untuk hadir di acara tersebut sempat kandas ketika tidak menemukan nama saya di barisan nama-nama peserta yang sudah diumumkan di akun Instagram @ketapels_ tersebut, dengan berbesar hati sayapun berkomentar agar bisa ikut next event yang dibuat oleh ketiga komunitas solid tersebut.
Ternyata yang namanya rezeki itu emang enggak kemana-mana ya kak, sekitar pukul 10 malam saya mendapat DM dari admin Instagram KETAPELS yang mengabarkan kalau masih ada slot buat saya untuk hadir, jujurly saya sempat ragu-ragu karena belum mendapatkan ijin dari pak suami apalagi event nya lumayan pagi dan lokasinya jauh dari Cibubur, tapi balik lagi ke rezeki suami saya akhirnya mengizinkan saya untuk datang.
Dengan semangat 1908 sesuai dengan Museum yang akan saya kunjungi, saya melangkah menerobos hujan gerimis yang mengguyur kota Jakarta pada pagi hari itu, sayapun rela berjalan kaki dari halte bus Transjakarta Kwitang hingga ke lokasi yaitu Museum Kebangkitan Nasional yang berlokasi di Jl. Abdul Rachman Saleh No. 26 Senen, Kota, Jakarta Pusat.
Sekitar pukul 08.30 saya tiba di Museum tersebut, pertama kali melihat bangunan yang megah ini saya sempat berdecak kagum dengan arsitektur masa lampau yang begitu kokoh, desainnya sudah lumayan modern dengan tetap mempertahankan area terbuka hijau disekitarnya, pokoknya aku langsung suka dengan bangunan ini sejak pertama kali melihatnya.Â
Kembali ke acara HUT KETAPELS ke-9 yang dibuka dengan registrasi peserta dan pembacaan naskah puisi oleh Kak Windu dan Kak Denik juga salah satu peserta acara yang hadir, kemudian acara dilanjutkan oleh MC yang memberikan pantun dan celoteh lucu sehingga membuat kami semua seringkali terpingkal-pingkal, kak MC juga memandu acara dengan sangat baik apalagi ketika beliau membagikan hadiah di sesi Quiz, pertanyaan demi pertanyaan yang di lontarkan banyak berisi inforrmasi menarik.
Kalau boleh jujur, saya pribadi bukanlah member KETAPELS, KOMIK ataupun LADIESIANA tetapi kok bisa ikutan acara ini?Jadi begini ya kakak-kakak, selalu terbuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin belajar & ingin memperluas pertemanan apalagi bisa sambil berwisata sejarah, oleh karena terbuka untuk umum akhirnya saya mendaftar di acara bertajuk "Silaturahmi Sambil Belajar Bikin Skrip Film" tersebut, diikuti oleh 3 (tiga) alasan lainnya, apa sajakah itu?Â
Alasan pertama : Hobi Berwisata Sejarah
Sejak kecil, saya paling suka jika diajak ayah tempat-tempat bersejarah, meskipun waktu itu belum banyak Museum yang bisa saya kunjungi, lalu ketika mulai bekerja di sebuah perusahaan penerbangan, saya seringkali mengambil jatah cuti dan tiket compliment untuk terbang ke daerah-daerah yang ada objek wisata sejarahnya baik itu Museum, Candi hingga Benteng peninggalan para penjajah yang masih terawat hingga saat ini, hobi saya yang unik ini ternyata masih melekat di diri saya hingga saya berkeluarga, makanya saya seringkali mengajak anak-anak dan suami long wikenan di Museum sekitaran Jakarta, selain tiket masuknya murah, anak-anak jadi paham sejarah Indonesia tercinta.