Mohon tunggu...
Indriati See
Indriati See Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

WNI bermukim di Jerman

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Waktumu dan Waktuku

19 September 2012   08:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:14 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

. Sinar surya menembus celah jendela lembut membelai wajahmu dan perlahan membangunkan tidurmu kau rasa hangat bak dalam pelukan indahnya pagi yang Dia berikan . Disini, bintang-bintang kecil masih menemaniku menikmati cantiknya malam dalam keheninganku terdengar lembut pekikan serangga malam bagai pagelaran simfoni alam . Siangmu dan Malamku yang membedakan kau dan aku tapi bagiNya ... kita berada dalam "satu" waktu . Indah sekali pemberianMu, Kekasihku ! ... ... Hofheim im Ried, 16.09.12 Image & Music

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun