Terdengar detak-detik jam dinding
seirama denyut nadi
.
Kurasa hening
sehening perjalanan purnama
di dua pertiga malam
.
Anganku pun beranjak jauh
ke bagian lain dari bumi
dimana kurasa asmaradhana
melumat raga dan sukma
dalam pelukan tjinta
.
Cantiknya malam yang tersisa
menemani diri dengan setia
bertemankan mimpi
sampai bertemu fajar kembali
.
.
.
Indriati See - HiR, 17.10.2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!