Mohon tunggu...
Indria Salim
Indria Salim Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer

Freelance Writer, Praktisi PR di berbagai organisasi internasional (1990-2011) Twitter: @IndriaSalim IG: @myworkingphotos fb @indriasalim

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Keindahan Yang Sesungguhnya

2 Maret 2022   15:32 Diperbarui: 2 Maret 2022   17:02 681
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keindahan itu meresapi pengalaman langit biru merona jingga, menggamit kilau lazuardi keemasan.
Hati bersyukur mengayuh roda di atas, terangkat dari dunia papa dan nista.
Rasa lapar dan dahaga akan sentuhan cinta, tergantikan oleh limpahan kasih sayang sejati.

Lengan terentang merengkuh perwira kalah perang
Menyalakan kembali asa yang padam.

Air mata duka berganti bahagia
Perjuangan berisiko nyawa, membawa pada buah-buah manis.
Hati merapuh namun keyakinan teguh
Siapa empunya?
Lengan terentang merengkuh perwira kalah perang
Menyalakan kembali asa yang padam.
Sorot mata bening seorang bocah, memanggil Sang Ayah dalam dekapan hangat
Hangat airmata membasahi pipi Sang istri, menumpahkan doa syukur terdalam.
Keindahan sejati, mendapatkan kekuatan yang mampu menggulirkan batu sandungan raksasa yang membuncahkan jiwa, raga, dan rasa.

Indria Salim 2 Maret 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun