Mohon tunggu...
Indria Salim
Indria Salim Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer

Freelance Writer, Praktisi PR di berbagai organisasi internasional (1990-2011) Twitter: @IndriaSalim IG: @myworkingphotos fb @indriasalim

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Simfoni Hati

23 Februari 2022   19:03 Diperbarui: 23 Februari 2022   19:13 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Simfoni Hati |Sumber: https://bit.ly/33Mk04c 9

Lembut, syahdu, merasuk jiwa
Karang keangkuhan terkikis
Kesabaran bisikan tulus
Memenangkan ego tersamar
Ya, tersamar dalam balutan ungkapan nanar.

Kertak gigi merontokkan nyali
Senyampang ia berkuasa
Meski jauh dari berhikmat
Dusta meluncur bagai air bah
Terlupa diri bisa musnah

Kekasih hati meraga sukma
Menghangatkan dinginnya sepi
Setia menggamit rindu merentang
Kuat, erat, melekat
Cinta berpadu dalam doa tak terucap

Denting indah bahagia menggelora
Gelombang energi mengalun bertalu-talu
Hidupkan mati suri relung jiwa insani
Semakin nyata, menjadi berdaya.

Indria Salim - 23 Feb.2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun