Mohon tunggu...
Indriana Hidayat
Indriana Hidayat Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Jika kamu saja yakin, lalu mengapa saya harus ragu?

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Harapan Rasa

22 Maret 2023   09:02 Diperbarui: 22 Maret 2023   09:14 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Kembali atau tidaknya dirimu, tidak lagi penting bagiku.

semua terasa semu, Dirimu yang kuanggap rumah, ternyata mampu menghancurkan dengan hebat.

Meleburkan tanpa suara, membuat hancur semua yang ada.

Baca juga: Harga Sebuah Rasa

Kau terlalu egois, membiarkan ku berjalan tanpa arah, maupun tujuan.

Harap-berharap, agar kau datang dengan cahaya, meskipun redup. namun harapan hanyalah harapan,  kau tak kunjung datang.

harapan yang semakin redup, hilang, bahkan sudah mulai Terlupakan.

Baca juga: Kehidupan

benar katamu, hidup akan terus berjalan. meski ada, atau tidak adanya dirimu.

hidup akan terus berputar, bahagia atau tidaknya diriku, itu ada di tanganku. sudah bukan lagi tanggung jawabmu.

perkara rindu, Biarkan waktu yang menjawab.  Bahkan sampai habis semua rasa.

Tidak perlu menyesalkan bukan? Karena nyatanya aku masih mampu menjalani hidup sampai sekarang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun