Aktivitas pembelajaran siswa disabilitas mental
Pembelajaran jarak jauh bagi anak disabilitas mental berbeda dengan anak berkebutuhan khusus lainnya. Untuk itu, guru harus berupaya menciptakan pembelajaran bagi peserta didik tunagrahita yang notabene memiliki kemampuan intelektual di bawah rata-rata.
Ada dua opsi sistem pembelajaran yang ditawarkan kepada orang tua peserta didik, yaitu pembelajaran secara daring dan luring.
Pembelajaran daring diberikan kepada peserta didik yang memiliki fasilitas memadai dan kesiapan orang tua meluangkan waktu untuk membimbing putra/putrinya mengikuti pembelajaran daring. Namun, sebelumnya guru membuat kesepakatan terlebih dahulu bersama orang tua. Mulai dari penetapan jadwal, materi, pakaian yang digunakan, lama pembelajaran, aplikasi/alat komunikasi yang digunakan, dsb.
Dalam pelaksanaan PJJ bagi anak disabilitas mental, guru dan orang tua harus sabar menunggu peserta didik siap belajar. Selain itu, guru pun menunggu waktu luang orang tua mengajar putra/putrinya. Sedangkan pada sistem pembelajaran luring, guru harus membuat persiapan, tugas serta langkah-langkah pembelajaran yang memudahkan orang tua membimbing putra/putrinya belajar di rumah. Selain itu, guru juga dapat membuat video pembelajaran. Adapun materi yang diberikan kepada peserta didik harus menyangkut semua kompetensi inti, dimana kurikulum yang diberikan harus disesuaikan dengan kemampuan peserta didik. Mekanisme pemberian tugas tersebut bisa dengan guru yang mendatangi rumah peserta didik untuk satu minggu ke depan atau orang tua yang menghubungi guru di sekolah mengambil tugas untuk putra/putrinya. Namun, sesekali guru berkeliling membimbing peserta didik belajar di rumah.
Pandemi covid-19 memang berdampak ke segala aspek kehidupan masyarakat, termasuk bagi penyandang disabilitas, oleh karena itu perlu dukungan dari orang -- orang terdekat agar mereka tetap tangguh dan mandiri menjalani hidup. Langkah yang seperti apa jika ada mereka di bagian keluarga kita?
- Berbicara wajar dan tidak membentak
- Hindari mengambil tindakan sendiri, jika tidak diminta
- Berdiri sejajar dengan pandangan wajah, ajak bicara seperti biasa
- Jika ada potensi bahaya pada aktivitasnya, tawarkan bantuan sambil diberi pengertian.
Penulis : Indrayadi