Mohon tunggu...
indra hermawan
indra hermawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyair Palsu

👬 PENYAIR PALSU✍, Silahkan berkunjung ke * My Blog https://indrapuisi.blogspot.ae/?m=1 My Youtube https://m.youtube.com/channel/UC3lE3SabSULuYh8JLxtGsRg

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Embun-embun Langit

16 Februari 2019   11:05 Diperbarui: 16 Februari 2019   11:39 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika pelangi tak dapat berlari
Yang menghias selepas rintik
Kehadiran dewi kahyangan mengutus kalimat sang Pencipta
Daku
Balutan tubuh yang penuh warna dosa
Dosa jalan kegelapan
*
Diamku adalah kedamaian dari rongronganku
Menyendiri karena tak tenteram berisiknya teguran mereka
Berdalih dengan apapun saat jiwa terkoyak lara
Langkah kaki tak mungkin terhenti hanya karena mentari tenggelam sore ini
*
Jika hitam sudah berkabut
Saat sinar bulan mengganti sinar sang surya
Saat terang benderang menjadi samar
Pencari taubat memanggil Ilahi
Ingin ada kesejukan embun yang Ia teteskan dari langit
Menyapu dahaga di keringnya kerongkongan dari asma' mulia
*
Dan biarkan angin daratan bertiup teduh
Menggiring awan hitam menjauh, lalu
Langit biru yang berawan putih menjadi hari baru
Dalam kedamaian dan ketenangan menjejaki hidup ini

https://indrapuisi.blogspot.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun