Kabupaten Garut, 17 September 2024. SDN 1 Lengkongjaya Kecamatan Karangpawitan menggelar acara besar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriyah. Peringatan Maulid Nabi ini merupakan salah satu agenda tahunan di SDN 1 Lengkongjaya yang selalu dinantikan, baik oleh para siswa, guru, orang tua, maupun masyarakat sekitar. Kegiatan ini tidak hanya sebagai sarana untuk meningkatkan kecintaan terhadap Rasulullah SAW, namun juga untuk menanamkan nilai-nilai keislaman kepada para siswa agar dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAI-BP) di SDN 1 Lengkongjaya, yang dengan penuh semangat mengoordinir seluruh persiapan acara agar berjalan lancar dan sukses.
Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di SDN 1 Lengkongjaya ini dihadiri oleh seluruh siswa, dewan guru, serta para orang tua siswa dan masyarakat sekitar. Ketua pelaksana acara ini adalah Ibu Imas Riqoh, S.Pd., seorang guruAcara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan diawali oleh pembawa acara, Bapak Anton Suhilman, S.Pd., yang merupakan wali kelas 5 di SDN 1 Lengkongjaya. Dengan penuh semangat, Bapak Anton membuka acara dengan salam dan bacaan basmalah, mengajak semua hadirin untuk memanjatkan syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan, terutama kesehatan dan kesempatan untuk berkumpul pada peringatan Maulid Nabi ini.
Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan shalawat yang dibawakan oleh perwakilan siswa (Juara MTQ Tingkat Kecamatan Karangpawitan 2024), menambah suasana religius dan khidmat. Bacaan ayat suci Al-Qur'an ini bertujuan untuk mengingatkan semua yang hadir akan pentingnya kembali kepada pedoman hidup umat Islam, yaitu Al-Qur'an, sebagaimana yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Setelah pembacaan ayat suci Al-Qur'an, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Sekolah SDN 1 Lengkongjaya, Bapak Indra Rakhman, M.Pd. Dalam sambutannya, Bapak Rahman, begitu sapaan dalam kesehariannya, menyampaikan rasa syukur dan bangganya kepada seluruh siswa, dewan guru, serta masyarakat yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Beliau menekankan betapa pentingnya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momentum untuk mengenal lebih dalam sosok Nabi Muhammad SAW, yang tidak hanya sebagai nabi terakhir, tetapi juga sebagai teladan dan idola dalam kehidupan sehari-hari.
"Kegiatan ini adalah salah satu cara kita untuk lebih mengenal Rasulullah, sosok mulia yang menjadi idola kita semua. Semoga dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, kita dapat semakin mengenal dan meneladani beliau dalam kehidupan kita di masa kini dan masa depan," ujar Bapak Rahman dalam sambutannya.
Beliau juga berharap agar peringatan Maulid Nabi tidak hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi dapat menanamkan nilai-nilai keteladanan Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan siswa di sekolah, keluarga, maupun masyarakat. Kepala sekolah mengakhiri sambutannya dengan doa agar acara berjalan lancar dan penuh berkah.
Setelah sambutan dari Kepala Sekolah, acara dilanjutkan dengan inti kegiatan, yaitu Tabligh Akbar yang disampaikan oleh Al Ustadz Ahmad Jainudin, Tokoh ‘ulama di Kelurahan Lengkongjaya, Karangpawitan, Garut. Dalam ceramahnya, Ustadz Ahmad Jainudin membahas mengenai empat karakter utama yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW dan bagaimana keempat karakter ini dapat dijadikan sandaran hidup bagi setiap Muslim.
- Sidiq
Rasulullah SAW dikenal sebagai pribadi yang sangat jujur, baik sebelum maupun sesudah beliau diangkat menjadi nabi. Ustadz Ahmad mengajak seluruh hadirin untuk meneladani sifat jujur ini dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam perkataan maupun perbuatan. "Kejujuran adalah fondasi dari semua sifat baik lainnya. Jika kita bisa jujur, maka kita telah meniru salah satu sifat paling mulia dari Rasulullah SAW," ujar Ustadz Ahmad. - Amanah
Selain jujur, Rasulullah SAW juga dikenal sebagai orang yang amanah. Beliau selalu dapat dipercaya dalam segala hal, baik dalam hal kepemimpinan, perdagangan, maupun urusan pribadi. Ustadz Ahmad mengingatkan bahwa amanah adalah sifat yang harus dimiliki oleh setiap Muslim, terutama dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. "Kita harus bisa menjaga amanah, baik amanah sebagai pelajar, sebagai anak, atau sebagai anggota masyarakat," tambahnya. - Tabligh
Rasulullah SAW selalu menyampaikan kebenaran, tanpa rasa takut atau ragu. Ustadz Ahmad menekankan pentingnya menyampaikan kebenaran, meskipun terkadang hal tersebut tidak mudah. "Sebagai umat Rasulullah, kita harus berani menyampaikan kebenaran, sekalipun itu berat. Karena kebenaran adalah bagian dari keimanan," jelasnya. - Fathanah
Karakter cerdas atau fathanah juga merupakan salah satu sifat yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Ustadz Ahmad mengingatkan bahwa kecerdasan tidak hanya dalam hal ilmu pengetahuan, tetapi juga kecerdasan dalam bersikap dan bertindak. "Kecerdasan bukan hanya tentang nilai akademis, tapi juga tentang bagaimana kita menyikapi masalah dan mengambil keputusan yang bijak," katanya.
Dalam penutup ceramahnya, Ustadz Ahmad mengajak seluruh siswa dan hadirin untuk meneladani keempat sifat Rasulullah SAW tersebut dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar.
Setelah Tabligh Akbar, acara dilanjutkan dengan penampilan setiap kelas dalam aksinya ada yang menampilkan kepiawaian pembacaan do’a harian, lagu religi, dan Qasidah rebana. Diakhir acara adalah dilaksanakannya pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT dan sebagai bentuk kebersamaan seluruh warga SDN 1 Lengkongjaya. Pemotongan tumpeng dilakukan oleh Kepala Sekolah, Bapak Indra Rakhman, M.Pd. didampingi oleh Ketua Pelaksana, Ibu Imas Riqoh, S.Pd., dan Ustadz Ahmad Jainudin. Setelah pemotongan tumpeng, acara dilanjutkan dengan makan bersama yang melibatkan seluruh siswa, guru, orang tua, serta masyarakat sekitar. Suasana kebersamaan dan kekeluargaan sangat terasa dalam acara ini, di mana semua peserta saling berbagi dan menikmati hidangan yang telah disiapkan.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriyah di SDN 1 Lengkongjaya berlangsung dengan lancar dan penuh khidmat. Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan baru tentang keteladanan Rasulullah SAW, tetapi juga mempererat silaturahmi antara siswa, guru, orang tua, dan masyarakat sekitar. Harapan besar dari seluruh rangkaian acara ini adalah agar seluruh peserta, terutama para siswa, dapat meneladani sifat-sifat mulia Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari, sehingga menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga mulia dalam akhlak dan budi pekerti.
Dengan selesainya acara makan bersama, kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini resmi ditutup oleh pembawa acara. Seluruh peserta pulang dengan penuh kebahagiaan dan semangat untuk terus meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW. Peringatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus memperbaiki diri dan menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan. IR*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H