Mohon tunggu...
Indra Rahayu
Indra Rahayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1

Hobi nonton kdrama

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Menghadapi Siswa yang memiliki Perbedaan Karakter

18 November 2023   00:09 Diperbarui: 18 November 2023   00:51 4228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Setiap anak memiliki karakter yang berbeda walaupun umur mereka sama. Mulai dari sifat, bakat, minat, tingkat kecerdasan, kepribadian dan lain-lain. Perbedaan karakter ini merupakan suatu hal yang wajar dan bersifat alami. Seorang guru harus mampu mengelola kelas dengan baik, agar materi yang disampaikan mudah dipahami secara merata oleh semua siswa. Berikut cara yang dapat dilakukan :

1. Memilih metode pembelajaran yang tepat

Seringkali seorang guru hanya memilih satu metode belajar untuk dipukul ratakan kepada semua siswa yang memiliki karakteristik yang berbeda. Misalnya, metode yang berfokus pada membaca saja itu tidak cocok untuk siswa yang memiliki kemampuan audio dan begitu pula sebaliknya.

2. Guru harus bersikap adil

Misalnya. jika siswa A memiliki kemampuan audio maka guru harus memberikan pelajaran yang ada audionya. Begitu pula pada siswa B yang memiliki kemampuan visual maka guru harus menyempatkan memberikan pelajaran yang ada visualnya.

3. Memberikan Motivasi yang Tepat

Dalam suatu kelas pasti ada siswa yang berbeda atau kurang pandai dalam bidang tertentu. Misalnya, ada siswa yang kurang pandai dalam pelajaran Matematika dibandingkan teman lainnya. Nah, oleh karena itu guru harus bisa memberikan motivasi yang bersifat membangun. Jangan fokus kepada kekurangan siswa tersebut, seorang guru harus bisa menggali potensi lainnya yang ada pada siswa tersebut. Hal ini supaya siswa tidak hanya fokus pada kekurangannya dan tidak merasa minder dengan temannya, sehingga bisa berkembang lebih baik lagi.

4. Berinteraksi dengan baik

Guru harus paham apa kondisi siswanya. Misalnya, ada siswa yang ketika dikritik malah bersemangat dan ada yang dikritik langsung down. Sehingga, guru harus bisa memilih kata-kata yang baik agar tidak menyakiti hati siswa karena bisa membuat semangat belajar siswa menjadi hilang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun