Mohon tunggu...
Asep Indra Niagara
Asep Indra Niagara Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMK Negeri 1 Talaga

Guru yang punya hobi belajar dan nonton

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Koneksi Antar Materi Modul 2.1

12 November 2022   20:15 Diperbarui: 19 November 2022   09:39 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam penerapannya dikelas kita dapat melakukan penilaian dengan cara:

  • Assessment for learning - Penilaian yang dilakukan selama berlangsungnya proses pembelajaran dan biasanya digunakan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan proses belajar mengajar. Berfungsi sebagai penilaian formatif. Sering disebut sebagai penilaian yang berkelanjutan (on-going assessment)
  • Assessment of learning - Penilaian yang dilaksanakan setelah proses pembelajaran selesai. Berfungsi sebagai penilaian sumatif
  • Assessment as learning - Penilaian sebagai proses belajar dan melibatkan muridmurid secara aktif dalam kegiatan penilaian tersebut. Penilaian ini juga dapat berfungsi sebagai penilaian formatif.

Jelaskan bagaimana pembelajaran berdiferensiasi dapat memenuhi kebutuhan belajar murid dan membantu mencapai hasil belajar yang optimal?

Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa kebutuhan belajar murid dapat dikategorikan menjadi 3 aspek yaitu : kesiapan belajar murid, minat murid dan profil belajar murid. Agar pembelajaran berdiferensiasi dapat memenuhi kebutuhan belajar murid dan membantu mencapai hasil belajar yang optimal maka Guru harus dapat menerapkan 3 strategi pembelajaran berdiferensiasi :

1. Diferensiasi Konten

    Diferensiasi konten dapat dilakukan berdasarkan minat murid, sebagai contoh saat belajar tentang teks narasi guru dapat menyediakan berbagai teks dengan topik hal-hal yang disukai murid. Sedangkan untuk diferensiasi konten berdasarkan profil belajar, dapat dilakukan dengan cara memastikan bahwa murid kita dapat mengakses materi ajar tersebut sesuai dengan gaya belajarnya

2. Diferensiasi Proses

     Diferensiasi Proses mengacu pada bagaimana murid akan memahami/memaknai materi yang dipelajari. Ada banyak cara dalam melakukan diferensiasi proses diantaranya : a) Kegiatan berjenjang, b) Pertanyaan pemandu atau tantangan, c) Membuat agenda individual, d) Memvariasikan lama waktu, e) Mengembangkan kegiatan bervariasi, f) Menggunakan pengelompokan yang fleksibel.

3. Diferensiasi Produk

     Memberikan pilihan kepada murid dalam mengekspresikan hasil pekerjaan/unjuk kerja yang harus ditunjukkan oleh murid kepada guru sesuai dengan minat dan profil belajarnya.

Bagaimana kaitan antara materi pembelajaran berdiferensiasi dengan filosofis pendidikan Ki Hadjar Dewantara, nilai dan peran guru penggerak, visi guru penggerak dan budaya positif?

Menurut pemikiran Ki Hadjar Dewantara, pendidikan bertujuan untuk menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun