Siapa sangka jejak langkah yang tertinggal kemarin adalah tempat nyaman bagi sepasang katak memadu kasih
Bersenandung rindu di tengah sayup-sayup kehidupan
Seakan memberi kabar bahwa dunia indah layaknya sinar rembulan yang menerangi malamÂ
Jejak langkah itu tidaklah besar
Tercipta pada ego semata
Ego dari manusia yang penuh kegalauan hati
Perlahan jejak kecil itu basah oleh titik-titik embun
Seekor cacing menyambut dari dalam pertiwi
Seakan menyapa pada dini pengganti malam
Siapa sangka jejak langkah itu memberi arti pada raja semut yang lelah menelusuri rerumputan
Menegak air pada kubangan jejak yang kini terisi air oleh rintik hujan semalam
Aku kira hidup tiada arti
Ketika jiwa merasa nestapa
Tuhan, aku ingin menyerah
Hadirku laksana papa ditengah samudera
Terombang-ambing oleh derasnya aliran pilu
Maaf Tuhan, aku kini malu
Ternyata jejak kecil terlupakan itu
Yang ku cipta tanpa menyimpan asa memberi arti pada makhluk lain
-- Bali, 8 Agustus 2023--
#Puisi_HIM
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI