Mohon tunggu...
H.I.M
H.I.M Mohon Tunggu... Administrasi - Loveable

Hanya orang biasa yang memiliki 1 hati untuk merasakan ketulusan, 1 otak untuk berpikir bijak dan 1 niat ingin bermanfaat bagi orang lain | Headliners 2021 | Best in Specific Interest 2021 Nominee

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Minyak Goreng Meroket, Hati-Hati Oknum Penipuan Mulai Bermunculan

20 Maret 2022   10:11 Diperbarui: 21 Maret 2022   16:00 1463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Ketersediaan minyak di salah satu supermarket di Karawang. (Foto: KOMPAS.COM/FARIDA)

Ketika muncul sosok penjual individu menawarkan harga luar logika misalkan 170 ribu per karton dimana harga pasaran normal saat ini 240 ribu per karton. Saya yakin 85 persen ini adalah sosok penipu. 

Jika si oknum mengaku adalah distributor minyak goreng, mintalah legalitas usaha. Distributor resmi pasti memiliki legalitas dan tidak akan menjual sistem eceran melainkan partai. 

Sistem pembayaran pun jelas karena umumnya distributor bersifat Perseroan Terbatas (PT) dan memiliki rekening atas nama PT. Ketika si oknum tidak bisa menunjukan hal ini. Pikirkan dua kali untuk bertransaksi. 

Jangan tergiur harga dibawah kewajaran karena penyesalan dibelakang lebih menyakitkan. Kita bisa menderita kerugian berjumlah fantastis karena tergiur harga murah. Ini sudah banyak terjadi di sekitar kita. 

Jika memiliki kenalan sebagai distributor produk FMCG, tidak ada salahnya sharing info. Berapa harga normal yang biasa dijual oleh distributor. Jika ada seseorang mengaku memiliki harga dibawah distributor. 

Ini bisa jadi fenomena luar biasa. Distributor pasti akan komplain ke principal jika ada pihak lain mendapatkan harga lebih murah darinya.

***

Modus kejahatan saat ini kian berkembang. Oknum penipu seringkali memanfaatkan kondisi seperti ini yaitu naiknya harga minyak goreng di pasaran serta permintaan tinggi dari masyarakat membuat mereka mencari keuntungan dengan jalan pintas. 

Kita harus lebih cerdik daripada oknum penipu agar terhindar dari kerugian di masa depan. Semoga apa yang saya tulis bisa jadi upaya pencegahan bagi pembaca yang saat ini sempat tergiur tawaran produk murah. 

Semoga Bermanfaat

--HIM--

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun