Mohon tunggu...
indra kurniawan
indra kurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Diponegoro

Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro 2022

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan KDRT untuk Wujudkan Sidorejo Aman KDRT

13 Agustus 2022   07:05 Diperbarui: 13 Agustus 2022   07:15 1109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berdasarkan data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (SIMFONI-PP), terdapat lebih dari 8000 kasus KDRT yang dilaporkan sepanjang 2021, jumlah ini meningkat drastis dari tahun sebelumnya. Data tersebut belum termasuk kasus-kasus yang tidak dilaporkan. Minimnya pengetahuan masyarakat mengenai penanganan dan pengaduan kasus KDRT menambah catatan kelam penganangan kasus KDRT di mana sebagian besar korban tidak mendapat keadilan. Minimnya pengetahuan ini juga dialami oleh sebagian besar masayarakat Desa Sidorejo, Brangsong, Kendal. 

Sebagian besar masayarakat Sidorejo hanya memaknai KDRT dalam bentuk fisik semata, sedangkan dalam Pasal 1 UU No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga disebutkan bahwa “setiap perbuatan terhadap seseorang terutama perempuan yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, seksual, psikologis dan/atau penelantaran rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksan atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum dalam lingkup rumah tangga”. Pengetahuan ini yang sekiranya perlu dibangun di masyarakat agar semua korban dapat mendapat keadilan, sebagaimana tujuan hukum itu sendiri yaitu menciptakan keadilan dan kesejahteraan dalam masyarakat.

Dokpri
Dokpri

Berdasarkan hal tersebut, Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro berinisiatif melakukan sosialisasi untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat Desa sidorejo. Sosialisasi yang dihadiri oleh Ibu-Ibu PKK ini dilaksanakan pada Minggu 7 Agustus 2022 yang bertempat di RW.08 Dusun Kersan Desa Sidorejo. Sosialisasi dilaksanakan dengan mekanisme pemaparan materi yang diawali dengan pembagian leaflet kemudian dilanjutkan dengan diskusi interaktif dan tanya jawab. Sosialisasi berjalan dengan baik, peserta sosialisasi sangat antusias dengan melontarkan beberapa pertanyaan sehingga diskusi dapat berjalan dua arah. Sosialisasi diakhiri dengan sesi foto bersama.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pencerahan terhadap masyarakat Desa Sidorejo mengenai pentingnya mengetahui seluk beluk KDRT termasuk definisi, bentuk-bentuk, upaya pencegahan, dan prosedur penaganan KDRT. Sosialisasi ini pula diharapkan dapat menjadi upaya prefentif terhadap kasus KDRT di Desa Sidorejo.

Dokpri
Dokpri

Penulis : Indra Kurniawan (11000119130617)

DPL : dr. Dodik Pramono, M.Si.,Med.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun