Kiprah Indonesia di Kejuaraan Futsal ASEAN 2024: Akhirnya Taklukkan Thailand dan Menjadi Juara

Kejuaraan Futsal ASEAN (ASEAN Futsal Championship) selalu menjadi ajang persaingan sengit di Asia Tenggara. Indonesia telah menjadi pesaing kuat, sering melaju hingga semifinal atau final, tetapi gelar juara seringkali diraih oleh Thailand, negara dengan sejarah panjang sebagai penguasa futsal ASEAN.

Pada 2024, di bawah kepemimpinan pelatih Hector Souto, Indonesia tampil impresif dengan strategi permainan yang agresif dan terorganisir. Mereka mengalahkan lawan-lawan di fase grup dengan skor meyakinkan, termasuk kemenangan telak 9-0 melawan Kamboja dan 5-1 atas Myanmar, yang mengantarkan mereka sebagai juara grup. Pada babak semifinal, Indonesia akhirnya berhasil mengalahkan Thailand dengan skor 5-1, sebuah pencapaian besar mengingat Thailand biasanya sulit ditaklukkan.

Thailand pada kejuaraan ini tidak menurunkan beberapa pemain kunci seperti Suphawut Thueanklang dan Jetsada Chudech. Keputusan ini tampaknya untuk memberi kesempatan pemain muda sekaligus mempersiapkan tim utama untuk kompetisi internasional yang lebih besar. Walaupun tim lapis kedua ini mampu mencapai semifinal, absennya bintang-bintang tersebut membuat permainan Thailand tidak sekuat biasanya dan memberikan peluang bagi Indonesia untuk mendominasi pertandingan.

Tim nasional futsal Indonesia berhasil meraih gelar juara di Kejuaraan Futsal AFF 2024 setelah mengalahkan Vietnam di partai final dengan skor 2-0. Pertandingan yang berlangsung pada 10 November 2024 ini menunjukkan dominasi Indonesia sepanjang pertandingan, memanfaatkan momentum kemenangan atas Thailand sebelumnya dan menunjukkan performa luar biasa yang memukau para penggemar di seluruh ASEAN.

Dalam laga ini, kedua gol Indonesia dicetak pada babak pertama melalui eksekusi pemain andalan mereka yang kerap menjadi andalan dalam berbagai situasi kunci selama turnamen. Pertahanan yang solid dan serangan yang cepat menjadi kunci kemenangan Indonesia atas Vietnam. Sementara itu, Vietnam, yang sebelumnya menaklukkan Thailand di babak semifinal, mengalami kesulitan untuk mengimbangi intensitas permainan Indonesia dan akhirnya harus puas sebagai runner-up.

Keberhasilan ini menambah prestasi signifikan bagi Indonesia di kancah futsal ASEAN dan memperkuat posisinya sebagai salah satu tim futsal terkuat di kawasan tersebut, meskipun secara keseluruhan Thailand tetap mendominasi.