Politik tidak bisa jauh dari negara demokrasi, keduanya seperti dua elemen yang tidak bisa dipisahkan yang terdapat dalam suatu negara maupun dimana pun itu misalnya di negara, masyarakat, pekerjaan, keluarga dan lain sebagainya semua hal itu pasti ada sangkut-pautnya dengan politik apapun itu bentuknya. Politik adalah segala pandangan yang menangani kepentingan masyarakat dapat berupa pedoman, keyakinan hukum, aktivitas serta informasi (Zawawi, 2015: 99). Di sini Indonesia sebagai negara demokrasi yang menganut mekanisme sistem pemerintahan dengan berupaya mewujudkan kedaulatan warga negaranya atas negara dilaksanakan oleh lembaga pemerintahan tersebut. Peranan masyarakat dalam negara sangat penting dikarenakan secara teori segala keputusan yang dilakukan pemerintah mengedepankan kepentingan rakyat dan rakyat turut serta di dalam segala keputusan yang akan ditentukan tersebut.
Sudut pandang masyarakat dalam mengetahui mengenai politik dapat dibagi menjadi tiga elemen masyarakat yaitu yang pertama dari sudut pandang anak-anak, sudut pandang remaja, dan sudut pandang orang dewasa. Ketiganya sudah pasti memiliki pandang yang berbeda-beda satu sama lain yang dipengaruhi oleh beberapa faktor yang menentukan seperti lingkungan, pendidikan, dan apa yang mereka lihat atau keadaan. Dalam implementasinya, tingkat partisipasi masyarakat sebagai dalam ruang lingkup aktivitas politik dipengaruhi oleh
motivasi yang dimiliki (Amanda dkk, 2019:180). Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih dalam mengenai apa saja yang mereka ketahui dibutuhkan suatu uji validitas yang dilakukan secara bertahap dan secara langsung kepada responden masing-masing mewakili dari ketiga kategori atau elemen masyarakat.
Berdasarkan uraian tersebut, demi mengetahui suatu permasalahan dalam esai ini dilakukan pengujian validitas instrumen dan reliabilitas kuesioner mengenai tingkat pengetahuan politik masyarakat Kota Semarang.
A.Sosialisasi politik pada anak Sekolah Dasar
Sosialisasi politik pada anak Sekolah Dasar adalah proses penting dalam membentuk pemahaman dan kesadaran politik di kalangan generasi muda. Melalui sosialisasi politik yang tepat, anak-anak dapat mempelajari nilai- nilai dan prinsip-prinsip dasar demokrasi, serta bagaimana cara berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan politik.
Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melakukan sosialisasi politik pada anak Sekolah Dasar:
1.Pendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan kewarganegaraan adalah mata pelajaran yang sangat penting dalam sosialisasi politik pada anak Sekolah Dasar. Melalui mata pelajaran ini, anak-anak dapat mempelajari tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, nilai-nilai dasar demokrasi, serta bagaimana cara berpartisipasi dalam kehidupan politik. Selain itu, mata pelajaran ini juga dapat memberikan kesadaran tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban dalam masyarakat.
2.Diskusi Kelas
Diskusi kelas adalah cara yang efektif untuk mengajarkan anak-anak tentang kehidupan politik. Dalam diskusi kelas, guru dapat memperkenalkan konsep-konsep politik dasar, seperti pemilihan umum, partai politik, dan hak suara. Anak-anak dapat diajak untuk berdiskusi tentang isu-isu politik yang sedang terjadi di masyarakat dan bagaimana mereka dapat berpartisipasi dalam proses tersebut.