Merindu adalah membentang peta dalam perjalanan.
Menghempaskan langkah-langkah paling jauh ke dasar meja makan..
Mengiris-iris ego lalu menyajikannya dalam hidangan...
Hingga menutup semua aib kelam didalam selimut tebal dikala malam....
Merindu adalah kibaran bendera putih pada keterikatan.
Membenamkan perlawanan-perlawanan pada sebentuk senyum dan pelukan..
Menggali dalam-dalam pemikiran untuk merebahkan kebebasan...
Hela nafas yang dibayar tunai dengan sebuah ciuman....
Berhenti digaris waktu saat hari-hari tak henti berlari..
Bersandar disela rindu saat rutinitas tak henti menari...
Aku akan pulang..
Batam, August 20
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H