Baik-baik, duh sampai mana ini ya?
Ya, kelas-kelas pasangan kita berbeda. Taruhlah artis-artis yang berparas ganteng atau super cantik sehal dengan Aliando atau Chelsea Islan yang sudah tersebut merupakan pasangan-pasangan yang menempati kelas paling tinggi.
Mampukah Anda atau saya melamar Chelsea Islan. Ngaca dulu, Sob! Nah, jika itu yang keluar secara tak sadar dari hati nurani atau pun dari rasionalitas pemikiran maka sesungguhnya kita (saya dan Anda) tidak punya loving power yang sebesar itu. Oleh karenanya, wajar jika para pasangan yang dibidik oleh kita adalah yang berada pada level di bawah kelas itu: kelas tertinggi dalam kelas buatan kita.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Loving Power
Selanjutnya, apa saja yang mempengaruhi loving power. Untuk kali ini, silakan Anda boleh sepakat atau tidak untuk mengiyakan atau men-tidak-an pendapat saya.
To be continued….