Mohon tunggu...
Indonesiapos
Indonesiapos Mohon Tunggu... Editor - Pegiat Literasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penulis yang ingin bermanfaat untuk orang lain melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mendorong Kewaspadaan: Seminar Ngobrol Bareng Legislator Soroti Polarisasi di Ruang Digital

25 Maret 2024   00:50 Diperbarui: 25 Maret 2024   00:51 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta, 24 Maret 2024, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) sukses menyelenggarakan Seminar Ngobrol Bareng Legislator melalui platform Zoom Meeting. Dengan tema utama "Waspada Polarisasi di Ruang Digital", seminar online ini bertujuan untuk mendorong masyarakat agar lebih bijak dalam memanfaatkan internet sebagai sumber informasi, media bisnis, serta memanfaatkan peluang dari industri digital.

Acara yang diawali dengan pembukaan, pemaparan materi, sesi tanya jawab, dan diakhiri dengan penutup serta sesi dokumentasi ini dihadiri oleh tiga narasumber yang ahli di bidangnya. Drs. H. Mukhlis Basri, Anggota Komisi I DPR RI, membuka seminar dengan menggarisbawahi banyaknya peluang yang ada di ranah digital, namun juga menyoroti kelemahan dan kekurangan yang dimiliki oleh media sosial dan digital.

Dr. Mukhlis menyampaikan bahwa kemajuan dalam digitalisasi tidak lepas dari meningkatnya tindakan kriminal yang dilakukan secara daring. Oleh karena itu, seminar ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan pemahaman bagi masyarakat dalam menangkal potensi polarisasi di ruang digital. Beliau menekankan pentingnya menjaga kebijaksanaan dalam bermedia sosial, dengan mengelola informasi secara bertanggung jawab dan menghindari penyebaran berita palsu.

Selanjutnya, Pegiat Literasi Digital, R Wijaya Kusumawardhana, S.T, MMIB, membahas tentang sosialisasi terkait percepatan literasi digital yang diinisiasi oleh pemerintah. Dalam paparannya, beliau menekankan keempat pilar literasi digital, yaitu kecakapan digital, keamanan digital, etika digital, dan budaya digital. Selain itu, beliau juga memberikan tips bijak dalam bermedia sosial, antara lain dengan menjaga kesopanan, selektif dalam menyebarkan informasi, serta waspada terhadap provokasi dan penipuan.

Materi penutup disampaikan oleh Febriyanto, S.Kom, Anggota Komisioner KPID Lampung, yang menekankan bahwa dunia maya memiliki potensi pengaruh negatif dan dapat menjadi tempat berkembangnya kejahatan jika tidak ditangani dengan bijak. Ia mengajak seluruh peserta seminar untuk menjadi masyarakat yang beretika dan bijak di media digital, dengan mulai dari mengolah dan memilah informasi dengan baik, serta menghormati pendapat orang lain.

Simpulan dari ketiga narasumber adalah bahwa bijak di media sosial harus dimulai dari diri sendiri, dengan menghormati dan menghargai pendapat orang lain untuk menciptakan kehidupan yang baik tanpa adanya polarisasi.

Seminar Ngobrol Bareng Legislator ini menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya bersikap bijak di ruang digital. Komitmen untuk menciptakan lingkungan digital yang aman dan beretika harus terus ditingkatkan demi terciptanya masyarakat yang lebih cerdas dan bertanggung jawab dalam bermedia sosial.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun