Mohon tunggu...
Indobot Academy
Indobot Academy Mohon Tunggu... Lainnya - Indobot Academy
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

About Indobot Academy PT Ozami Inti Sinergi adalah perusahaan yang bergerak di bidang pendidikan dengan Kode KBLI 85499, 85493, 85497, 85495 serta sudah memiliki sertifikat ISO 9001 : 2015. Didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 14 tanggal 25 Februari 2021 yang telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor AHU-0013991.AH.01.01 Tanggal 26 Februari 2021 dan telah dicatatkan dalam Sistem Administrasi Badan Hukum No AHU-0013991.AH.01.01 Tahun 2021 tanggal 26 Februari. Kantor Pusat Yogyakarta Jln. Affandi No 5, Kec. Depok, Kab. Sleman, D.I.Yogyakarta Contact Email : office@indobot.co.id 0813-2564-5334 - CS Rakhmi 0851-5731-7552 - Partnership Farhan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Penerapan Internet of Things bagi Mitigasi Bencana Banjir

9 Desember 2022   10:29 Diperbarui: 9 Desember 2022   15:55 305
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://unsplash.com/photos/4zxp5vlmvnI?utm_source=unsplash&utm_medium=referral&utm_content=creditShareLink

Indonesia merupakan salah satu negara yang terletak di jalur khatulistiwa. Akibatnya, Indonesia hanya memiliki dua musim, yaitu kemarau dan penghujan.

Banjir merupakan salah satu bencana yang kerap terjadi ketika musim penghujan berlangsung. Terdapat banyak faktor penyebab banjir masih sering terjadi di Indonesia.

Tingginya tingkat pembangunan di Indonesia yang digunakan untuk pemukiman atau lahan perkantoran, membuat tanah yang dapat menyerap air semakin berkurang keberadaannya.

Selain itu, kebiasaan masyarakat Indonesia yang masih sering membuang sampah di sungai, berpotensi menyebabkan banjir ketika musim penghujan datang karena sungai tidak mampu menampung debit air.

Meskipun sering terjadi bencana banjir, masyarakat masih sering terdampak banjir cukup parah kurangnya persiapan atau mitigasi bencana.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk mengatasi permasalahan banjir yang masih sering terjadi. Beberapa upaya seperti normalisasi sungai, pelebaran sungai, sosialisasi masyarakat, ataupun dengan penggunaan teknologi canggih Automatic Water Level Recorder berbasis IoT.

Mitigasi Banjir dengan Automatic Water Level Recorder Berbasis IoT

Banjir yang terjadi di Indonesia, seringkali disebabkan sungai yang tidak lagi mampu menampung debit air.

Dampak dari banjir sangat merugikan masyarakat, oleh karenanya pemerintah mulai menerapkan teknologi-teknologi untuk mitigasi bencana banjir.

Teknologi yang digunakan untuk mitigasi banjir adalah Automatic Water Level Recorder (AWLR). Data yang diperoleh melalui perangkat AWLR tersebut dapat diakses secara realtime dan dari mana saja karena sudah berbasis Internet of Things.

Perangkat AWLR berbasis Internet of Things nantinya dapat memberikan data terkait tinggi air sungai, serta titik vital aliran sungai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun