Mohon tunggu...
Indira Revi
Indira Revi Mohon Tunggu... -

Simple Life...Simple Thought...

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Batu di Pantai Belitung, Indah untuk Dijepret

31 Oktober 2015   15:24 Diperbarui: 31 Oktober 2015   15:38 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Batu di Pantai Belitung, Indah untuk Dijepret

 

Pantai Belitung merupakan salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Mendengar kata Belitung yang terbayang adalah obyek wisata pantainya yang indah. Gugusan batu granit menjadi ciri khas pantai belitung. Apalagi sejak pemutaran film Laskar Pelangi yang diangkat dari novel karya Andrea Hirata nama Belitung menjadi semakin naik daun. Salah satu lokasi syuting tersebut yaitu pantai Tanjung Tinggi.

 

Hal yang membedakan pantai Belitung dengan pantai-pantai lain yang ada di wilayah Indonesia yaitu adanya batu granit ukuran raksasa di pantainya. Batu-batuan, air yang jernih dan pasir putih yang halus menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk berendam atau bersantai di tepi pantainya.

Batuan yang ada di pantai Belitung seperti di Pulau Lengkuas, Pulau Tanjung Tinggi dan Pulau Kapayang, dari hasil penelitian ahli geologi diperkirakan umurnya telah mencapai 200-an juta tahun. Bongkahan batu yang ada berwarna abu-abu agak terang dan ada yang agak kehijauan.

Bagi yang ingin plesiran ke Belitung banyak obyek wisata yang dapat dikunjungi. Jika menyusuri pantai Belitung wisatawan dapat menikmati batuan yang muncul dari perut bumi sebagai anugerah dari yang Maha Kuasa. Jika masih belum puas pengunjung dapat naik diatas batuan yang sejauh mata memandang dapat  menikmati lautan biru. Sensasi yang berbeda akan diperoleh di kala senja menjelang,  karena pesona cahaya matahari tenggelam sungguh menakjubkan.

Nah, untuk wisatawan yang lapar dan ingin melepas dahaga tak perlu khawatir, karena warga setempat membuka kios / warung yang menyediakan menu ikan bakar.

Ini sekedar jepretan amatiran menggunakan kamera saku untuk mengabadikan batuan yang ada di tepi pantai. Mudah- mudahan kelestarian alam ini tetap dijaga oleh wisatawan.

Sekilas tulisan ringan. Met wiken.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun