Mohon tunggu...
Rachmad Yuliadi Nasir
Rachmad Yuliadi Nasir Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Independent

Rachmad Yuliadi Nasir, Jurnalis Independent, WA 0888.7211.300 Sang Traveller Twitter:@rachmadyuliadi, Email: puspiatur@gmail.com, FB/tragedi.gurita dan FB/puspiatur.aceh

Selanjutnya

Tutup

Politik

Drama Politik, Nasdem Dukung Anies Baswedan sebagai Presiden 2024

25 Juli 2019   15:48 Diperbarui: 25 Juli 2019   15:51 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pertemuan Khusus Ketum Nasdem Surya Paloh dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Bawesdan di Gondangdia Jakarta (Kompas.com)

JAKARTA-Independent, Baru saja pemilu Pilpres dilaksanakan pada 17 April 2019. Presiden terpilih akan dilantik pada tanggal 20 Oktober 2019.

Masa-masa jeda ini dimanfaatkan oleh segelintir elit politik. Banyak pertemuan-pertemuan penting dilakukan di Jakarta.

Termasuk pertemuan Gubernur DKI Jakarta Anies Bawesdan dengan Ketum Partai Demokrat Surya Paloh di Gondangdia, Rabu 24 Juli 2019.

Para Jurnalis terkejut dengan pertemuan ini, terlintas ada dukungan khusus yang diberikan oleh Surya Paloh kepada Anies Bawesdan supaya bisa menjadi presiden tahun 2024 nanti.

Ada sejumlah saran kepada Anies agar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menjalankan tugasnya dengan baik. Surya Paloh menganggap sosok Anies tak hanya dibutuhkan warga Jakarta, tetapi juga bangsa Indonesia.

"Kami mengharapkan para pihak, untuk anak-anak bangsa ini, memenuhi kapasitas dan kapabilitas pemimpin negeri ini. Pada 2024 Indonesia akan kembali menggelar pemilihan presiden. 2024 kan tergantung Anies. Niatnya sudah pasti ada di situ, semua niat baik harus terjaga asal baik, " ujar Surya Paloh.

Harapan terbesar dari Surya Paloh kepada Anies Bawesdan adalah agar mengeluarkan potensinya dalam memimpin Jakarta dan bisa mengembangkan kinerjanya bagi kemaslahatan warga dan bangsa.

Melihat fenomena ini terlihat bahwa Anies Bawesdan masih fokus dalam mengurus Jakarta dan belum merujuk pada Pilpres 2024.

Dukung mendukung dalam politik adalah hal yang wajar saja terjadi. Dinamika politik di Indonesia selalu terbuka bagi setiap orang yang mau maju sebagai presiden asal memenuhi syarat-syarat dalam UUD 1945.

Rachmad Yuliadi Nasir (WhatsApp 08887211300)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun