"Kegiatan ini menambah wawasan dan pengalaman anak-anak sehingga mereka lebih sigap menghadapi situasi darurat. Kami berencana untuk mengadakan kegiatan serupa secara rutin, dengan berbagai tema keselamatan dan kedaruratan," tambah Ustadzah Alvy di akhir wawancara.
Sekolah berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal bagi para siswa agar lebih siap dan tidak panik jika menghadapi bencana. Berdasarkan evaluasi, simulasi ini dianggap berhasil, karena siswa mampu mengikuti arahan dengan baik dan menunjukkan pemahaman terhadap materi yang disampaikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H