Pergulatan Kesehatan Mental di Era Modern

PERGULATAN KESEHATAN MENTAL DI ERA MODERN: MASALAH DAN PENYELESAIAN

 

Indah Yohana 

Vera Sardila S.pd, M.pd

 

Program Studi S1 Pendidkan Bahasa Inggris, Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan

Universitas Islam Negri Sultan Syarif Kasim Riau

Email penulis Korespodensi : indahyohana122@gmail.com

ABSTRAK

Kesehatan mental yang dihadapi di zaman modern dan solusi yang dapat diambil untuk mengatasi tantangan tersebut. Di zaman modern, individu sering kali dihadapkan pada tekanan pekerjaan yang tinggi, tuntutan sosial yang kompleks, serta pengaruh media sosial dan teknologi yang signifikan. Semua ini dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti stres berkepanjangan, kecemasan, dan depresi. Untuk mengatasi tantangan ini, berbagai solusi dapat diterapkan. Salah satunya adalah menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, dengan mengalokasikan waktu untuk kegiatan di luar pekerjaan dan merencanakan waktu istirahat yang cukup. Dalam menghadapi stigma seputar masalah kesehatan mental, edukasi dan peningkatan kesadaran masyarakat mengenai kesehatan mental sangat penting. Melalui pemahaman yang akurat mengenai masalah tersebut, stigma dapat berkurang dan individu lebih terbuka untuk mencari bantuan. Pengelolaan pengaruh media dan teknologi juga menjadi aspek penting dalam menjaga kesehatan mental di zaman modern. Individu perlu membatasi waktu yang dihabiskan untuk media sosial dan merawat hubungan sosial secara langsung. Selain itu, mendorong akses terhadap layanan kesehatan mental yang terjangkau dan memastikan pendidikan awal tentang kesehatan mental di lembaga pendidikan juga merupakan langkah penting dalam mendukung kesehatan mental. Dengan mengimplementasikan solusi-solusi ini, diharapkan individu dan masyarakat dapat menghadapi tantangan kesehatan mental dengan lebih baik. Edukasi, kesadaran, dan perubahan sikap dari masyarakat juga dapat menciptakan lingkungan yang mendukung dan mempromosikan kesejahteraan jiwa. Dalam akhirnya, penting untuk menjadikan kesehatan mental sebagai prioritas utama guna meningkatkan kualitas hidup dan keseimbangan dalam kehidupan modern.

Kata Kunci : Kesehatan mental, Tantangan, Zaman modern, Tekanan pekerjaan, Kehidupan pribadi, Tuntutan sosial, Stigma, Pengaruh media, Teknologi, Solusi, Keseimbangan, Edukasi, Kesadaran,  Media sosial

ABSTRACT

This article explores the challenges associated with mental health in the modern era and proposes solutions to address these issues. In contemporary times, individuals often face high work pressures, complex social demands, and significant influences from social media and technology. All of these factors can lead to mental health problems such as prolonged stress, anxiety, and depression.To tackle these challenges, various solutions can be implemented. One approach is to maintain a balance between work and personal life by allocating time for activities outside of work and planning sufficient rest periods. In addressing the stigma surrounding mental health issues, education and increasing public awareness about mental health are crucial. Accurate understanding of these issues can reduce stigma, making individuals more open to seeking help.Managing the influence of media and technology is also a vital aspect of maintaining mental health in the modern era. Individuals need to limit the time spent on social media and nurture direct social relationships. Additionally, promoting access to affordable mental health services and ensuring early education about mental health in educational institutions are essential steps in supporting mental health. By implementing these solutions, it is hoped that individuals and communities can better cope with mental health challenges. Education, awareness, and societal attitude changes can create an environment that supports and promotes mental well-being. Ultimately, making mental health a top priority is crucial for enhancing the quality of life and achieving balance in modern living.

Keywords: Mental health, Challenges, Modern era, Work pressure, Personal life, Social demands, Stigma, Media influence, Technology, Solutions, Balance, Education, Awareness, Social media.

PENDAHULUAN

Pandangan tentang kesehatan mental dan pemahaman mengenai pentingnya menjaga keseimbangan emosi dan pikiran semakin berkembang di zaman modern ini. Namun, tantangan-tantangan baru juga muncul seiring dengan kemajuan teknologi dan tuntutan hidup yang semakin kompleks. Dalam pergulatan ini, menjaga kesehatan mental menjadi prioritas yang semakin penting, serta menjelaskan beberapa tantangan kesehatan mental yang dihadapi di zaman modern, seperti tekanan pekerjaan yang tinggi, tuntutan sosial yang meningkat, dan pengaruh media sosial yang kuat. Selanjutnya, artikel ini akan membahas berbagai solusi yang dapat diambil untuk menghadapi tantangan ini, seperti menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, mengatasi stigma melalui edukasi dan kesadaran, serta mengelola pengaruh media dan teknologi dengan bijak.

Penelitian mengenai solusi untuk mengatasi tantangan kesehatan mental di zaman modern memiliki urgensi yang tinggi. Permasalahan kesehatan mental menjadi semakin kompleks dan sering terabaikan, terutama di era yang didominasi oleh tekanan pekerjaan yang tinggi, tuntutan sosial yang kompleks, dan pengaruh media sosial yang kuat.Dalam lingkungan kerja yang kompetitif, individu menghadapi tekanan untuk mencapai target dan ekspektasi yang tinggi, yang dapat meningkatkan risiko stres, kecemasan, dan masalah kesehatan mental lainnya. Selain itu, pengaruh media sosial yang tak terelakkan dalam kehidupan sehari-hari membawa tantangan tersendiri. Pembandingan diri, perasaan tidak puas, dan kecanduan media sosial menjadi masalah yang sering terjadi dan berdampak negatif pada kesehatan mental individu.

Oleh karena itu, penelitian yang mendalam mengenai solusi dan strategi untuk mengatasi tantangan kesehatan mental di era modern ini sangat penting. Melalui penelitian ini, dapat dihasilkan rekomendasi dan pedoman yang dapat membantu individu untuk menjaga kesehatan mental mereka, serta menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan jiwa. Dengan menerapkan temuan penelitian ini, masyarakat dapat memperoleh manfaat jangka panjang dalam menjaga kesehatan mental mereka di tengah tuntutan dan tekanan hidup yang terus berkembang.Dengan memahami tantangan ini dan mengimplementasikan solusi yang tepat, merupakan langkah pertama untuk menjaga kesehatan mental kita dan menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan jiwa. Dengan begitu, kita dapat mengatasi stres, depresi, dan masalah kesehatan mental lainnya, serta meningkatkan kualitas hidup kita dan sekitar kita.

 

PEMBAHASAN

Artikel ini menguraikan berbagai tantangan yang dihadapi dalam pergulatan kesehatan mental di zaman modern, beserta solusi yang dapat diambil. Berikut adalah penjelasan nya antara lain sebagai berikut :

1. Tantangan Kesehatan Mental di Zaman Modern

a. Tekanan Pekerjaan dan Kehidupan

Zaman modern ditandai dengan persaingan yang semakin ketat dan tuntutan pekerjaan yang meningkat. Tekanan ini dapat menyebabkan stres berkepanjangan dan menimbulkan berbagai masalah kesehatan mental seperti kecemasan, depresi, dan kelelahan emosional. Dalam menghadapi tantangan ini, penting untuk menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, menetapkan batasan yang sehat, dan mengembangkan strategi menghadapi stres.

b. Tuntutan Sosial dan Stigma 

Tuntutan sosial dan ekspektasi yang tinggi dari lingkungan sekitar dapat meningkatkan tekanan dan berdampak negatif pada kesehatan mental individu. Selain itu, stigma terkait dengan masalah kesehatan mental juga bisa menjadi tantangan besar yang menghalangi individu untuk mencari bantuan. Edukasi dan kesadaran mengenai kesehatan mental menjadi solusi penting untuk mengatasi tuntutan sosial dan mengubah persepsi masyarakat terhadap masalah ini.

c. Pengaruh Media dan Teknologi

Perkembangan teknologi yang pesat memberikan dampak yang signifikan terhadap kesehatan mental. Penggunaan media sosial yang berlebihan dan terpapar dengan berita yang mengganggu dapat memicu perasaan tidak aman, rendah diri, dan kecemasan. Penting bagi individu untuk mengelola pengaruh media dan teknologi dengan bijak, seperti membatasi waktu layar dan merawat kesehatan hubungan sosial secara langsung.

2. Solusi untuk Mengatasi Tantangan

a. Menjaga Keseimbangan Antara Pekerjaan dan Kehidupan Pribadi

Dalam menghadapi tekanan pekerjaan, penting untuk mengatur waktu dengan bijak dan menetapkan prioritas yang seimbang antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Melakukan aktivitas yang menyenangkan di luar pekerjaan, merencanakan waktu istirahat yang cukup, dan mempraktikkan kegiatan relaksasi dapat membantu mengurangi stres dan memperbaiki kesehatan mental.

b. Mengatasi Stigma Melalui Edukasi dan Kesadaran

Edukasi dan peningkatan kesadaran masyarakat mengenai kesehatan mental merupakan langkah penting untuk mengatasi stigma yang terkait dengan masalah ini. Masyarakat perlu diberikan pemahaman yang akurat mengenai masalah kesehatan mental, tanda-tanda gejalanya, dan keberagaman pengalaman yang mungkin dialami oleh individu. Dengan demikian, stigma dapat berkurang, dan individu merasa lebih nyaman dalam mencari bantuan.

c. Mengelola Pengaruh Media dan Teknologi dengan Bijak

Mengelola pengaruh media dan teknologi dalam kehidupan sehari-hari menjadi penting. Individu perlu membatasi waktu yang dihabiskan untuk menggunakan media sosial dan internet, serta menjaga kualitas interaksi sosial secara langsung. Selain itu, menyaring informasi yang diterima dan mencari sumber yang terpercaya juga diperlukan untuk mengurangi ketidakpastian dan kecemasan yang mungkin timbul.

3. Peran Masyarakat dalam Mendukung Kesehatan Mental

a. Pendidikan Awal dan Kesadaran

Pendidikan awal tentang kesehatan mental sebaiknya dimulai sejak dini di lembaga pendidikan. Masyarakat perlu diberikan pemahaman mengenai pentingnya kesehatan mental, strategi mengatasi stres, dan pentingnya memelihara keseimbangan dalam kehidupan.

b. Mendukung Lingkungan Kerja yang Sehat

Lingkungan kerja yang sehat merupakan faktor kunci dalam menjaga kesehatan mental karyawan. Perusahaan harus menciptakan budaya yang mendukung kesejahteraan, dengan menumbuhkan komunikasi yang terbuka, memberikan kesempatan untuk berkembang, dan mengedepankan keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi.

c. Menghilangkan Stigma Melalui Komunikasi Aktif

Masyarakat perlu berkomunikasi secara aktif mengenai kesehatan mental dan menghilangkan stigma yang melekat. Dialog terbuka tentang pengalaman individu, dukungan emosional, dan mengajak orang lain untuk mencari bantuan, dapat membantu mengurangi stigma dan menciptakan lingkungan yang mendukung.

d. Mendorong Akses Terhadap Layanan Kesehatan Mental

Pemerintah perlu memastikan bahwa layanan kesehatan mental yang berkualitas tersedia dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat. Akses mudah dan pembiayaan yang terjangkau akan memberikan kesempatan bagi individu untuk mencari dan menerima bantuan ketika mereka mengalami tantangan kesehatan mental. Dengan menghadapi tantangan kesehatan mental di zaman modern melalui solusi-solusi yang dibahas di atas, diharapkan individu, masyarakat, dan pemerintah dapat bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan mental, mengurangi stigma, dan meningkatkan kualitas hidup kita semua.

PENUTUP

Pergulatan kesehatan mental di zaman modern telah menjadi isu yang semakin mendesak untuk diperhatikan. Dalam kondisi yang semakin kompleks dan serba cepat ini, individu-individu menghadapi tekanan dari pekerjaan, tuntutan sosial, serta pengaruh media dan teknologi yang dapat mempengaruhi kesehatan mental mereka. Namun, dengan pemahaman mengenai tantangan yang dihadapi dan solusi yang dapat diambil, setiap individu dapat berperan dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan mental. Pendidikan awal dan kesadaran mengenai pentingnya kesehatan mental dapat membantu mengubah persepsi masyarakat terhadap isu ini.

Tidak kalah pentingnya, menghilangkan stigma terkait dengan masalah kesehatan mental merupakan langkah yang diperlukan. Dengan berkomunikasi secara aktif, edukasi, dan membuka ruang dialog, stigma dapat diminimalkan, sehingga individu merasa lebih nyaman dalam mencari dan menerima bantuan. Terakhir, akses yang mudah terhadap layanan kesehatan mental juga menjadi hal yang sangat penting. Masyarakat perlu didorong untuk mencari bantuan ketika mereka mengalami tantangan kesehatan mental, dan pemerintah harus memastikan bahwa layanan kesehatan mental yang berkualitas tersedia dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat. Karena itu, marilah kita bersama-sama memberikan perhatian yang lebih pada kesehatan mental, memberikan dukungan kepada individu yang membutuhkan, dan bekerja menuju lingkungan yang lebih inklusif dan peduli terhadap kesejahteraan mental kita semua.

DAFTAR PUSTAKA

1. Airlangga, Y., & Yohannis, A. (2020). Pentingnya Kesehatan Mental di Era Digital. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 31(4), 513–520. https://doi.org/10.21776/ub.jkb.2020.031.04.25

2. Astri, I. D., & Dharmawan, Y. (2020). Dampak Penggunaan Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental Remaja di Indonesia. Jurnal Psikologi Undip, 19(1), 59–70. https://doi.org/10.14710/jpu.19.1.59-70

3. Hadi, R., & Swastha, P. H. (2019). Strategi Pengelolaan Media Sosial yang Sehat untuk Kesehatan Mental. Jurnal Psikologi Pucangan, 8(2), 45–57.

4.World Health Organization (WHO). (2019). Mental health. Retrieved from [https://www.who.int/newsroom/fact-sheets/detail/mental-health](https://www.who.int/newsroom/fact-sheets/detail/mental-health)

5. National Institute of Mental Health (NIMH). (2020). Mental health information. Retrieved from [https://www.nimh.nih.gov/health/index.shtml](https://www.nimh.nih.gov/health/index.shtml)

6. American Psychiatric Association (APA). (2013). Diagnostic and statistical manual of mental disorders (5th ed.). Arlington, VA: American Psychiatric Association.