Saat ini kita tengah dihadapkan pada suatu kondisi tak terduga yang sungguh tidak bersahabat. Covid-19, suatu virus yang lebih dikenal sebagai virus Corona yang kini tengah menyebabkan ancaman krisis ekonomi global.
Untuk itu, dibutuhkan upaya dalam menghindari atau mengurangi risiko kemungkinan terjadinya ketidakstabilan sistem keuangan Indonesia di tengah pandemi. Lantas bagaimana peran masyarakat dalam menghadapi ancaman ini? Bukankah menjaga sistem keuangan agar tetap stabil merupakan tugas dan tanggung jawab Bank Indonesia?
Pandemi Corona 'Pukul' Ekonomi Tanah Air
Sudah 5 bulan berlalu sejak kasus Covid-19 pertama yang menimpa Indonesia. Sejak awal bulan Maret, masyarakat telah dihantui rasa cemas dan khawatir lantaran kehadiran virus baru yang terus meningkatkan angka penularan dan kematian di Indonesia.
Sebagai virus baru, Covid-19 yang seolah hanya bisa disembuhkan dengan mengandalkan kekuatan imun seseorang itu sendiri seolah menanamkan mindset bahwa pandemi kali ini lebih terlihat seperti seleksi alam, dimana hanya yang kuat yang dapat bertahan.
Angka kematian terus meningkat dari masyarakat kalangan orang tua dan memiliki riwayat penyakit kardiovaskular sebelumnya. Hal ini tentunya memicu rasa khawatir berlebih pada masyarakat itu sendiri.
Dampak nyata yang dirasakan oleh Indonesia berupa nyaris lumpuhnya ekonomi tanah air. Ribuan toko menengah ke bawah terpaksa gulung tikar dikarenakan pemasukan yang terus menurun setiap harinya. Sedangkan beberapa perusahaan terpaksa merumahkan karyawannya, hal ini tentunya berdampak pada meningkatnya angka pengangguran di Indonesia.
Pentingnya Stabilitas Sistem Keuangan
Masih segar dalam ingatan bagaimana krisis keuangan yang terjadi pada tahun 1998 silam. Krisis tahun 1998 ini membuktikan bahwa stabilitas sistem keuangan merupakan aspek yang sangat penting dalam membentuk dan menjaga perekonomian yang berkelanjutan.
Stabilitas sistem keuangan adalah suatu kondisi dimana mekanisme ekonomi dalam penetapan harga, alokasi dana dan pengelolaan risiko berfungsi secara baik dan mendukung pertumbuhan ekonomi (ojk.go.id).