Mohon tunggu...
Indah Fitriyanti
Indah Fitriyanti Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Tugas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Yuk, Jadi Penghafal Al-Qur'an (Tahfidz Qur'an)

2 Mei 2023   10:14 Diperbarui: 2 Mei 2023   10:21 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama: Indah Fitriyanti
Nim: 221310004927
Email: indahfitriyanti918@gmail.com

Yuk, Jadi Penghafal Al-Qur'an (Tahfidz Qur'an)
Oleh: Indah Fitriyanti

Tahfidz Qur'an yaitu berasal dari dua suku kata, Tahfidz yang memiliki arti menghafal. Dan menghafal sendiri berasal dari Bahasa Arab yaitu Hafidz-Yahfadz-Hifdzan yang berarti selalu ingat dan sedikit lupa.

Al-Qur'an merupakan kitab suci bagi pemeluk Islam untuk pedoman hidup beserta sumber-sumber hukum, tidak semuanya pemeluk agama mampu menghafal dan tidak semua kitab suci bisa dihafal kecuali kitab suci umat muslim yaitu Al-Qur'an , dan hamba-hamba yang dipilih Allah-lah yang mampu menghafalkannya.

Allah memberikan kehormatan dan kedudukan yang tinggi bagi kaum Muslim yang menghafal Al-Qur'an. Tetapi hal tersebut jangan dijadikan tujuan utama dalam menghafal Al-Qur'an namun tujuan kita hanya mengharapkan Ridho Allah semata-mata.

Menjaga hafalan Al-Qur'an merupakan tugas yang sangat mulia yang bisa dilaksanakan bagi seluruh umat muslim. Seseorang yang mampu menjaga hafalan Al-Qur'an adalah termasuk sebuah mukjizat, meski didalam Al-Qur'an tersebut terdapat halaman yang tebal, surah yang banyak dan suratnya juga hampir semua sama antara satu dengan yang lain, namun manusia dalam kesibukan apapun mampu menghafalkannya.

Menghafal Al-Qur'an merupakan upaya manusia untuk menjaga isi kemurnian ayat suci Al-Qur'an agar tidak dipalsukan keasliannya oleh musuh-musuh Islam. Rasulullah SAW sangat menganjurkan umat-Nya untuk menghafal ayat-ayat Al-Qur'an, karena disamping untuk menjaga kelestarian-Nya keutamaan-Nya juga Allah berikan pada para penghafal Al-Qur'an tersebut. Yaitu Salah satu utamanya pertolongan Allah pada hari kiamat yang amat dahsyat begitupun kemuliaan lainnya.

Referensi:
Al-Ghazali, Syaikh Muhammad. 2008.  Al-Qur'an Kitab Zaman Kita. Bandung: Mizan Pustaka. hlm. 41-42.
Nawabuddin, Abdulrab. 1996. Tahfadzul Qur'an Teknik Menghafal Al-Qur'an. Bandung: Sinar Baru Aglesindo. hlm. 8.
Al-Hafidz, 'Abdul Abdur Ra'uf. 1994. Kiat Sukses Menjadi Hafidz Qur'an Da'iyah. Jakarta: Markaz Al-Qur'an.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun