Mohon tunggu...
indah ayu
indah ayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Indah Ayu Prasasti biasa dipanggil Indah. Hobi saya adalah olahraga.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Hubungan antara Trauma Masa Kecil dan Gangguan Kecemasan pada Orang Dewasa

13 Juni 2024   11:12 Diperbarui: 13 Juni 2024   11:50 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.deeptalk.co.id/dampak-childhood-trauma-yang-muncul-pada-usia-dewasa/

Hubungan Antara Trauma Masa Kecil dan Gangguan Kecemasan pada Orang Dewasa

Penulis: Indah Ayu Prasasti

PDB 100-Fakultas Vokasi-Universitas Airlangga-D-IV Teknologi Radiologi Pencitraan

Trauma masa kecil seringkali menjadi akar dari gangguan kecemasan yang dialami oleh orang dewasa. Pengalaman traumatis pada masa kanak-kanak, seperti pelecehan, kehilangan orang tua, atau lingkungan keluarga yang tidak stabil, dapat menciptakan luka emosional yang mendalam dan berdampak pada kesehatan mental individu di kemudian hari. Gangguan kecemasan, sebagai manifestasi umum dari dampak trauma masa kecil, menjadi fokus utama dalam tinjauan kesehatan mental.Permasalahan yang muncul adalah bagaimana trauma masa kecil dapat menjadi pemicu terjadinya gangguan kecemasan pada orang dewasa. Studi kesehatan mental menunjukkan bahwa individu yang mengalami trauma masa kecil memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengembangkan gangguan kecemasan di masa dewasa. Pengalaman traumatis tersebut seringkali menciptakan ketidakamanan, rasa takut, dan ketidakmampuan untuk mengelola emosi dengan baik, yang kemudian menyebabkan gangguan kecemasan yang berkelanjutan. 

Trauma masa kecil dapat memiliki dampak yang mendalam pada kesehatan mental seseorang, terutama terkait dengan gangguan kecemasan pada orang dewasa. Hubungan antara trauma masa kecil dan gangguan kecemasan merupakan area penelitian yang kompleks dan penting dalam bidang kesehatan mental. Studi kesehatan mental menyoroti bahwa pengalaman traumatis pada masa kecil, seperti pelecehan, kehilangan, atau lingkungan keluarga yang tidak stabil, dapat menyebabkan ketidakmampuan individu untuk mengatasi kecemasan dengan efektif di kemudian hari.Penelitian neurobiologis menunjukkan bahwa paparan trauma pada masa kecil dapat mengubah struktur dan fungsi otak, terutama dalam sistem saraf yang terlibat dalam regulasi emosi dan respons stres. Individu yang mengalami trauma masa kecil cenderung memiliki aktivasi stres yang lebih tinggi dan respons emosional yang lebih intens terhadap situasi yang menimbulkan kecemasan. Hal ini dapat menyebabkan gangguan kecemasan yang kronis dan memengaruhi kualitas hidup serta fungsi sosial individu tersebut.

Selain itu, pengalaman trauma masa kecil juga dapat memengaruhi pola pikir dan keyakinan individu terhadap diri mereka sendiri dan dunia sekitar. Individu yang mengalami trauma cenderung memiliki pola pikir negatif, rasa percaya diri yang rendah, dan pandangan yang pesimis terhadap masa depan. Hal ini dapat menjadi faktor risiko yang signifikan dalam perkembangan gangguan kecemasan pada masa dewasa.Dalam praktik klinis, penting untuk mengakui dan memahami hubungan antara trauma masa kecil dan gangguan kecemasan agar intervensi yang tepat dapat diberikan kepada individu yang membutuhkannya. Terapi trauma, terapi kognitif perilaku, dan pendekatan terapi lainnya yang berfokus pada pengolahan trauma dan modifikasi pola pikir negatif dapat membantu individu untuk mengatasi gangguan kecemasan yang disebabkan oleh trauma masa kecil. Dukungan sosial, perawatan medis, dan perubahan gaya hidup juga dapat menjadi bagian penting dari perawatan holistik bagi individu yang mengalami dampak negatif trauma masa kecil terhadap kesehatan mental mereka.

Dari uraian yang telah disampaikan, dapat disimpulkan bahwa trauma masa kecil memiliki peran yang signifikan dalam munculnya gangguan kecemasan pada orang dewasa. Pengalaman traumatis pada masa kanak-kanak, seperti pelecehan, kehilangan orang tua, atau lingkungan keluarga yang tidak stabil, dapat menciptakan luka emosional yang dalam dan berdampak pada kesehatan mental individu di kemudian hari. Gangguan kecemasan sering kali menjadi manifestasi umum dari dampak trauma masa kecil.Permasalahan yang muncul menyoroti bagaimana trauma masa kecil menjadi pemicu terjadinya gangguan kecemasan pada orang dewasa. Studi kesehatan mental menegaskan bahwa individu yang mengalami trauma masa kecil memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengembangkan gangguan kecemasan di masa dewasa. Terapi trauma, terapi kognitif perilaku, dan dukungan sosial menjadi pendekatan yang efektif dalam mengatasi dampak trauma masa kecil dan mengelola gangguan kecemasan. Dengan pemahaman yang mendalam tentang hubungan ini, diharapkan upaya pencegahan, diagnosis, dan penanganan gangguan kecemasan dapat dilakukan secara lebih efektif dalam konteks kesehatan mental. Pentingnya pengakuan akan hubungan antara trauma masa kecil dan gangguan kecemasan menjadi landasan bagi pendekatan holistik dalam penanganan masalah kesehatan mental ini. Upaya pencegahan, diagnosis, dan intervensi yang tepat perlu dilakukan untuk mengatasi dampak trauma masa kecil dan mengelola gangguan kecemasan pada orang dewasa.

Referensi

Hudi, I., Purwanto, H., Defi, K. N., Bintang, P. N., Dewi, S. M., Solehatunisa, S., & Nuraliffah, W. Y. (2024). Kesehatan Mental Anak di Dalam Keluarga Yang Broken Home. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Psikologi, 1(2), 137-148.

La Base, D. M., Saputra, N. W., Pritanto, B. J., Wikamto, R. F., & Herbawani, C. K. (2023). PERAN LINGKUNGAN KELUARGA PADA GANGGUAN KESEHATAN MENTAL REMAJA DI INDONESIA: STUDI LITERATUR. SEHAT: Jurnal Kesehatan Terpadu, 2(2), 59-67.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun