Mohon tunggu...
Indah AviraMutiara
Indah AviraMutiara Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa Perencanaan Wilayah Dan Kota Univeritas Jember

181910501015

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengapa Terjadi Perpindahan Ibu Kota ke Kalimantan?

13 November 2019   12:41 Diperbarui: 13 November 2019   12:44 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Indonesia adalah negara yang berada di Asia Tenggara yang dilewati oleh garis khatulistiwa dan berada di antara daratan benua Asia dan Australia, juga berada diantara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Negara Indonesia yang biasa disebut dengan negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari 17.504 pulau. Dengan populasi penduduk pada tahun 2018 hampir 270.054.853 jiwa, Indonesia juga negara berpenduduk terbesar keempat di dunia dan negara berpenduduk muslim terbesar di dunia dengan lebih dari 230 juta jiwa.

Pada suatu  negara pasti di dalamnya memiliki sistem perekonomian yang digunakan dengan suatu negara untuk mengalokasikan atau dapat menentukan sumber daya yang dimiliki baik pada individu maupun suatu organisasi di negara tersebut. Sistem ekonomi juga dapat dibedakan mulai dari cara sistem tersebut untuk mengatur suatu produki dan alokasi. Untuk perekonomian terencana dapat memberikan hak kepada pemerintah untuk mengatur suatu faktor produksi dan alokasi hasil produksinya. Tetapi pada perekonomian pasar yaitu pasarlah yang dapat mengatur faktor produksi dan alokasi pada barang dan jasa yang melalui suatu permintaan dan penawaran.

Untuk pertumbuhan dan kemajuan pada suatu kota dapat ditentukan dengan beberapa faktor yaitu pertumbuhan penduduk, perkembangan perekonomian, pergerakan penduduk, juga serta perkembangan transportasi. Perkembangan kegiatan ekonomi disuatu kota dapat mengakibatkan kota tersebut menjadi ramai dan padat, yang akibatnya seringkali terjadinya fenomena pemekaran kota ke daerah- daerah disekitarnya dengan tanpa adanya rencana yang juga mengakibatkan pertumbuhan pada fisik kota meluas hingga pada wilayah sekitar pinggiran kota yang biasanya merupakan wilayah atau daerah penyangga kota tersebut.

Di Negara Indonesia saat ini terjadi perpindahan Ibu Kota yang awalnya berada di Jakarta. Jika berbicara tentang mengapa Ibu Kota harus pindah? Hal ini adalah masalah semua pada semua elemen- elemen negara bukan hanya saja para pemimpin pusat saja, oleh karena itu proses perpindahan Ibu Kota yang baru harus ada dasar atau kesepakatan antar seluruh masyarakat. Jika masyarakat tidak setuju maka Presiden Republik Indonesia haru mencari cara supaya dapat meyakinkan masyarakat Indonesia.

 Jika dilihat sekarang pada Ibu Kota Negara Indonesia yaitu Jakarta sendiri sudah terlalu banyak menumpuk dari segi penduduk yang biasanya seringkali disebut dengan urbanisasi, dari segi kemacetan dijalan, tingkat kualitas udara yang semakin hari semakin buruk, terjadinya banjir musiman dan masih banyak lagi. Masalah tersebut yang membuat Presiden Joko Widodo menginginkan untuk Ibu Kota sebaiknya dipindah agar tidak terlalu menumpuk di Jakarta. Dengan itu pemerintah Indonesia telah memutuskan tentang pemindahan Ibu Kota yang baru.

 Presiden Joko Widodo menyatakan untuk beban yang berada di Jakarta sudah terlalu berat, dengan  itulah yang menyebabkan mengapa Ibu Kota dipindah. Untuk Ibu Kota yang baru dipindah yang awalnya dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Dengan berkaitannya tentang perpindahan Ibu Kota Indonesia yang baru yaitu di Kalimantan Timur maka untuk semua sarana transportasi, infrastruktur baik pada infrastruktur jalan ataupun pembangunan dan lainnya masih terus dilaksanakan demi untuk kenyamanan dan keamanan pada Ibu Kota yang baru.

Pada Provinsi Kalimantan yang letaknya berada di tengah- tengah Negara Indonesia, lebih tepatnya Kalimantan Timur dikarenakan untuk rencananya Ibu Kota Indonesia akan dipindah di Provinsi Kalimantan Timur. Selain letaknya Provinsi Kalimantan Timur yang strategis untuk resiko akan terjadinya benana alam seperti gempa bumi, tsunami, gunung berapi dan tanah longsor sangat minim. Sebab itulah yang menjadi alasan Presiden Joko Widodo memindahkan Ibu Kota ke Kalimantan Timur agar hubungan dengan negara- negara lain menjadi lebih dekat karena posisinya yang berada di tengah- tengah Negara Indonesia.

Jika ada yang bertanya mengapa perpindahan Ibu Kota tidak diluar pulau Kalimantan, contohnya di  Pulau Jawa mengapa? Karena dilihat dari segi wilayah di Pulau Jawa terlalu sibuk yang artinya pusat perdagangan, perindustrian, dan masih banyak lainnya yang terlalu menumpuk di pulau Jawa dengan jumlah penduduk yang sudah terlalu padat. Sehingga Presiden Joko Widodo mencoba untuk memajukan untuk pulau- pulau yang lainnya agar tidak terjadi kesenjangan antar pulau dengan cara menjadikan Kalimantan sebagai ibu kota baru Negara Indonesia agar semua pulau yang berada di Indonesia menjadi daerah yang maju.

Kita yang sebagai masyarakat Indonesia khususnya warga negara yang patuh, kita harus mendukung penuh dengan tindakan dan apa yang pemerintah lakukan jika itu baik untuk kedepannya. Karena pemerintah tidak bisa melakukan sendirian tentu harus adanya dukungan dari masyarakatnya itu sendiri. Seperti dengan proses pemindahan Ibu Kota baru yang letaknya di Kalimantan Timur, dengan itu kita harus tetap mendukung pemerintah dalam rangka untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara yang maju dengan mewujudkan tujuan pemerintah Indonesia saat ini yaitu dengan cara menghilangkan kesenjangan pulau bauk itu pada pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan dan lain sebagainya demi untuk kemajuan negara kita sendiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun