Mohon tunggu...
Indah Dwi Rahayu
Indah Dwi Rahayu Mohon Tunggu... Lainnya - Semesta Membaca Tinta yang Tertoreh

If I might share my opinion, this world is hell, and our task is to create our own heaven - Eka Kurniawan, Beauty Is a Wound.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Peran Penjaga Lingkungan Morowali yang Tersohor di Penghargaan Kalpataru 2021

10 Oktober 2021   12:35 Diperbarui: 10 Oktober 2021   13:03 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berbicara hidden paradise atau surga tersembunyi, Indonesia tidak hanya mempunyai Raja Ampat. Ada Pulau Sombori, yang merupakan sebuah pulau yang terletak di Morowali, Sulawesi Tengah. Bahkan Pulau Sombori ini sering disebut sebagai Raja Ampat mini.

Pulau ini masih terbilang baru karena masih belum banyak wisatawan yang berkunjung ke daerah tersebut. Air laut di pinggir pantai pulau tersebut juga memiliki warna hijau kebiruan yang sangat jernih.

Selain memiliki air yang jernih, pada pesisir pantai Pulau Sombori juga terdapat aneka ragam warna dan bentuk karang dan hamparan pasir putih yang membentang garis pantai. Bahkan, terkadang kelompok lumba-lumba atau paus berkeliaran di perairan pulau tersebut.

Karena memiliki potensi tidak hanya di keindahan pantai dan bawah laut serta bisa dimanfaatkan untuk mata pencaharian maskayarakt sekitar, pemerintah Kabupaten Morowali pun sangat ingin menjadi Pulau Sombori sebagai ikon wisata di kabupaten Morowali. Dan untuk pelestarian ekosistem di Pulau Sombori terutama di pesisir pantai dari bawah laut dibutuhkan kerjasama dari semua lapisan masyarakat.

Termasuk Sombori Dive Conservation (SDC), komunitas tersebut merupakan sebuah kelompok penyelamat lingkungan di Morowali yang juga menjadian wisata pulau Sombori sebagian perhatian utama untuk terus dijaga.

Telah banyak berbagai kegiatan yang telah dilakukan oleh komunitas SDC ini, seperti berhasil menyelamatkan kawasan pesisir dan laut pantai Morowali dari bencana abrasi dan kerusakan terumbu karang, melakukan rehabilitas dan transplantasi terumbu karang, serta melakukan pelestarian dan identifikasi biota laut salah satunya lewat gerakan Kampanye Stop Destructive Fishing (DF) dan Illegal Fishing (IF) pada Maret 2021 silam. Sombori Dive Conservation juga yang menolak tegas pembangunan hellypad di wisata Pulau Sombori karena ingin lingkungan terus terjaga.  

Tidak heran, karena kegiatan yang dilakukannya sangat berdampak baik bagi Morowali, maka SDC pun menerima Penghargaan Kalpataru 2021 dari Kementerian Lingkungan Hidup dalam kategori Penyelamat Lingkungan. Seluruh lapisan masyarakat pun berbondong-bondong memberikan apresiasi terhadap komunitas yang telah mengharumkan nama Morowali, termasuk PT IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) yang juga mempunyai visi misi sama dengan SDC yaitu melestarikan lingkungan di Morowali. Bahkan PT IMIP akan menggandeng SDC untuk  membahas kelanjutan pelestarian ekosistem pesisir Morowali.

PT IMIP yang gencar dengan rehabilitasi mangrove dan Sombori Dive Conservation yang tersohor perjuangannya melindungi ekosistem wisata Pulau Sombori bisa menjadi suatu kolaborasi yang baik dan membuat lingkungan Morowali terjamin kelestariannya karena hampir seluruh lapisan masyarakat dari mulai komunitas pecinta lingkungan, pelaku industri hingga pemerintah turun tangan membantu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun