Pemerintah telah memberikan program karakter untuk peserta didik program ini disebut P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) merupakan salah satu bagian yang tak terpisahkan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM). P5 adalah upaya untuk mewujudkan Pelajar Pancasila yang mampu berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, yaitu beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
Penanaman IKM P5 menjadi sesuatu yang istimewa karena dalam praktiknya tidak terintegrasi dalam pembelajaran setiap mata pelajaran melainkan mempunyai porsi khusus dalam setiap alokasi jam mata pelajaran yang membuat peserta didik memiliki kesempatan untuk dapat mengembangkan kompetensi pengetahuan, keterampilan dan sikap mereka dengan belajar dari teman mereka, guru, bahkan sampai pada tokoh masyarakat sekitar dalam menganalisis isu-isu hangat yang terjadi di lingkungan sekitar seperti salah satunya isu yang diangkat oleh SD Priangan Istiqamah Bandung yaitu menanamkan P5 dengan tema Kebersihan Lingkungan.
Penanaman P5 di SD Priangan Istiqamah ini salah satunya penerapan kampanye pilah sampah di Kelas 1A dibimbing oleh ibu Lusiana selaku wali kelas 1A yang memberikan rancangan ide menarik untuk para siswa belajar dengan kreatif dan membuat siswa aktif bekerja sama membuat program P5 ini berjalan, juga dibantu salah satu tim MBKM Prodi PGSD SD Priangan Istiqamah yaitu Indah Cahaya P yang membersamai jalannya kegiatan kampanye pilah sampah kelas 1A ini.
Kegiatan P5 kampanye pilah sampah ini bertujuan untuk  melestarikan lingkungan sekolah dan menanamkan kepada siswa untuk membuang sampah sesuai dengan jenis sampah dan membuangnya pada tempat yang benar. Dalam kampanye inipun siswa dilatih untuk berani tampil kampanye didepan setiap kelas yang berbeda yaitu mengkampanyekan hasil pemahamannya tentang pilah sampah di kelas 1b, kelas 2 dan kelas 3.
Dalam proses kegiatan kampanye ini Pertama-tama siswa diberikan pengertian dan pemahaman umum lebih dahulu mengenai perbedaan jenis samapah seperti yang mana sampah kertas, sampah plastik jajan, sampah daun dan sampah botol. Kemudian para siswa kelas 1A yang berjumlah 16 orang ini diantaranya 8 perempuan dan 8 laki-laki dibentuk 4 kelompok untuk bekerja membuat kreasi tempat sampah berbeda dari jenis-jenis sampah tersebut, disini para siswa diasah kreativitasnya dan kerja sama antar tim yang saling berkreasi.Â
Setelah itu siswa diberikan suatu kreasi selempang buatan wali kelas dan tim MBKM PGSD Prodi UPI Kampus di Cibiru  dari karton bertuliskan duta sampah, siswa perkelompok pun dibagi tugas masing-masing anggota untuk menghafal dan memahami penggunaan kalimat salah satu fungsi dan ajakan  kemudian para siswa dibimbing untuk maju kedepan kelas dan dilatih untuk menyampaikan informasi terkait dengan sampah sesuai dengan tugasnya.Â
Setalah semua kegiatan perancangan kampanye ini selesai siswa dilatih dan bisa untuk menyampaikan kalimat persuasif atau ajakan kepada teman-temannya dengan mulai dari salam bagian informasinya dan mengeluarkan wajah yang expresif dan tentunya menjaga sopann santun saat masuk ke kelas-kelas kampanye, kegiatan ini siswa dibiasakan setiap hari  dalam kurang lebih 2 pekan kegiatan perancangan P5 ini.
Dan akhirnya  siswa berani bersama teman masing-masing kelompoknya bergantian mengkampanyekan pengetahuannya dan ajakan kepada kakak kelasnya untuk membuang dan memilah sampah sesuai dengan jenis dan membuangnya pada tempatnya dan siswapun menginformasikan letak sampah yang ada disekitar sekolah SD Priangan Istiqamah.
Kegiatan kampanye pilah sampah ini tentunya sangat memberikan pengalaman baik bagi para siswa dalam mengembangkan penanaman karakter pelajar pancasila, dengan hal-hal kecil dan pembelajaran yang inovatif dapat membuat siswa semangat dalam belajar dan mau bersosialisasi bersama lingkungannya dan mau untuk peduli terhadap lingkungan.
