Pokoknya gak ada cerita lagi tuh malu pake merek lokal. Harusnya kita bisa bangga, karena semua merek lokal itu dibuat dengan bahan baku (benar-benar) lokal. Tapi kita juga mesti sadar, bahwa merek-merek lokal harus di dukung oleh yang namanya Hi-touch negara asing. Tator pasti mesti punya mesin espreso buatan Jerman. Mesin-mesin canggih pembuat sendal dan sepatu dari Jepang. Serta studio rekaman dengan peralatan canggih dari Amerika yang dipakai oleh Karimata.
Yang pasti kebanggaan mesti ada di dada. Karena Indonesia bukanlah bangsa yang Hi-tech, tapi kita sangat unggul dalam masalah Hi-touch... Jadi, gak ada lagi tuh yang namanya impor beras dari Thailand... hehehe
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI