Mohon tunggu...
Inayat
Inayat Mohon Tunggu... Swasta - Freelancer Konsultan Pemberdayaan Masyarakat

Hobby menulis hal hal yang bersifat motivasi

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Aneka Lalapan, dan Sambal Pedas Menjadi Menu Pavorit Orang Sunda

19 Januari 2025   10:40 Diperbarui: 19 Januari 2025   10:47 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aneka Lalapan, dan Sambal Pedas Menjadi  Menu Pavorit  Orang Sunda


Istilah populer bernada guyon,  konon kalau punya suami orang Sunda  soal makan mudah saja  tinggal  dilepas dikebun dijamin bisa tetap hidup  lontaran ini sebagai bentuk candaan untuk  menunjukkan bahwa orang Sunda itu hobi lalapan mentah yang tumbuh subur  disawah, dikebun ataupun di alam terbuka ,  hal ini tidak bisa dipungkiri  memang orang Sunda sangat hobi lalapan yang biasa dijadikan lalapan, rasanya kurang sempurna  jika  setiap makan tidak ada lalapan dan mayoritas orang Sunda sangat suka dengan lalapan sebagai teman makan,  dilidah orang sunda  rasanya begitu nikmat lalapan ditambah dengan sambal pedas, bahkan seringkali  pada setiap acara botram atau makan bersama biasanya suka menghidangkan nasi liwet, ikan asin , dilengkapi dengan aneka lalapan, dan sambal pedas sebagai hidangan favorit.

Katadata
Katadata

lalu mengapa orang Sunda sangat suka lalapan ? menurut beberapa penelitian sosiologi mengungkap, jika kebiasaan ini tidak terlepas dari budaya tradisi karakter masyarakatnya, selain  dapat dilihat dari letak geografis dan keadaan alam tanah Jawa Barat khususnya , dan sekitarnya banyak sekali  dikelilingi oleh pegunungan, dengan keadaan seperti itu maka  kawasannya sangat subur  dan terdapat berbagai jenis tanaman, ditambah lagi kondisi alam di tanah Sunda cenderung dingin mengingat  khas daerah pegunungan hingga pada akhirnya masyarakat  Sunda membuat makanan yang meningkatkan rasa pedas seperti cabai, ditambah buah cabai  sangat mudah tumbuh, sehingga  cabai tersebut kerap diolah menjadi sambal, namun demikian sambal saja tidak cukup jika tidak dilengkapi dengan aneka lalapan dicampur dengan  sambal pedas hingga terasa nikmatnya saat disantap, itulah mengapa orang Sunda penyuka lalapan  mentah yang sering disantap saat  makan, pada akhirnya kondisi alam menjadikan kebiasaan orang sunda menyukai lalapan hingga akhirnya keberadaan lalapan merupakan bagian khas kuliner Sunda pinjam bahasa Sunda adalah "sanes jalmi ti ranah Sunda pami makan teu aya  lalapan, sareung sambal pedas" ini menunjukkan seluruh orang sunda penyuka lalapan mentah maupun yang direbus dicampur dengan sambal pedas

Buah
Buah
Roay/IDN Medis


Berikut jenis-jenis lalapan yang disukai orang Sunda :

Daun papaya
 Jenis daun paya yang kadang ada atau tidak di sebuah hidangan masakan Sunda, untuk daun yang satu ini hamir jarang dimakan mentahnya rata-rata direbus terlebih dahulu untuk menghilangkan rasa pahit baru dihifdangkan sebagai lalapan ,

Daun kemangi
Daun kemangi yang menjadikan sebuah hidangan menjadi wangi atau harum, daun kemangi ini lazimnya selalu ada di hidangan ayam goreng atau ikan goreng, selain sebagai penambah keharuman dari makanan, namun daun kemangi juga bisa  dikonsumsi dengan lauk pauk ditambah sambal agar jauh lebih nikmat.

Selada
Selada termasuk sayuran yang selalu ada dalam hidangan makanan khas Sunda agar menambahkan sensasi kesegaran, selada dapat dinikmati dengan berbagai macam lauk pauk terlebih selada dihidangkan dalam keadaan segar dicampur menggunakan sambal saja sudah cukup nikmat.

Terung lalap
Terung lalap yang bentuknya ada yang buklat kecil diidangkan mentah, tetapi ada terung lonjong ada yang warna hijau muda, coklat, ungu untuk terung ini lazimnya direbus erlebih dahulu sebelum dihidangkan, sangat  cocok disajikan dengan sambal terasi.

Bontng/Timun
Mentimun, bentuknya lonjong  segar membuat salah satu jenis lalapan ini tidak pernah absen di dalam sebuah hidangan terutama pada masakan khas Sunda terutama mentimun yang masih muda rasanya rada manis sedikit menambah nikmat jika dicampur dengan sambal .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun