Mohon tunggu...
Inayat
Inayat Mohon Tunggu... Swasta - Freelancer Konsultan Pemberdayaan Masyarakat

Hobby menulis hal hal yang bersifat motivasi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Temukan Cara Mengatasi Writer's Block Kupas Tuntas Bersama Y. Horas Edward

17 Maret 2024   07:35 Diperbarui: 17 Maret 2024   07:57 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Temukan Cara Mengatasi Writer's Block Kupas Tuntas Bersama Bang Y. Horas Edward

Sejak di woro-woro melalui  WAG KOPAJA 71 rasanya penasaran ingin mengikuti acara ini karena saya memiliki keyakinan   ada sesuatu yang lain yang akan disampaikan oleh bang Horas begitu biasa kami panggil saat tatap muka konon panggilan itu menujukkan kedekatan dan keakraban ah lebay .com tapi memang demikian adanya kami digroup KOPAJA71 hampir tidak ada skat semua berbaur menjadi satu keluarga besar bernama kopaja71 meskipun sering ngobrol dengan bang Horas tetapi di acara "Sharing withblogger "Strategi Menjaga Semangat Menulis dan Mengatasi Writer's Block bersama Y. Edward Horas S' nampaknya  rada berbeda ada sesuatu yang bisa saya dapatkan  sebagai sebuah pembelajaran penting terutama soal bagaimana mengatasi virus bernama Writer's Block apa itu adalah situasi saat penulis mengalami kebuntuan  untuk menulis atau dengan kata lain tiba-tiba merasa nggak bisa menulis kondisi ini  kata bang Horas bisa dialami  oleh siapa saja  siapapun yang bekerja di dunia kepenulisan bisa mengalaminya dalam kebuntuan menulis  (Writer's Block)  karena jenuh atau sebab lainnya  pas pada penyampaian ini  langsung saja jari saya  reflek menuliskan pertanyaan di kolom chat  karena diberikan ruang oleh moderator untuk bertanya dengan cara Raise Hand atau ketik di kolom saya sendiri lebih memilih kolom chat aklum sedang puasa jadi irit bicara  begini pertanyaannya yang saya ajukan "bagaimana cara mengatasi kejenuhan yang sering menghampiri"  hanya sayang saat moderator membacakan pertanyaan chat saya memanggil saya Ibu Inay oalah ini harus buat nasi kuning tapi sudah lah saya hanya bisa tersenyum sendiri dibalik layar monitor mendengar panggilan itu ok tapi  abaikan soal panggilan toh tidak terlalu pengaruh juga  yang paling utama adalah soal jawaban bang Horas yang menurut saya luar biasa, sederhana dan mudah dipahami  dengan terlebih dahulu membedah apa yang menjadi penyebab Writer's Block terjadi ?

 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Ada beberapa sebab Writer's Block terjadi pada setiap orang 

Kehilangan semangat menulis

Biasanya menulis sesuatu yang sangat menyenangkan pada akhirnya kehilangan semangat menulis ujung-ujungnya  menjadi tidak produktif untuk menulis pada akhirnya merasa lelah dan lupa terjadap kebiasaan hobi enulis

Jenuh

Perkara jenuh dalam menulis akan menimpa siapa saja termasuk para professional sekalipun pasti pernah mengalami kejenuhan sebagaimana yang disampaikan bang Horas terpenting harus cepat mencari solusi mengatasi jenuh

Kurang liburan

Liburan adalah cara yang baik bagi keluarga atau pasangan untuk menghabiskan waktu bersama dan meninggalkan sejenak aktivitas yang terkadang mengakibatkan stress, penuh tekanan nah dengan berlibur menjadi tindakan tepat sederhana  untuk menjauh dari tekanan untuk meredakan stres,

Malas Membaca

Sebagaimana rumusnya bahwa dengan menulis pasti membaca karena orang rajin menulis hampir dipastikan akan membutuhkan referensi untuk memperkaya pengetahuan

Sendiri

Perlu bergabung dengan komunitas supaya terjadi interaksi untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman berbeda kalau semua dihadapkan sendiri akan mengalami kebuntuan dalam memecahkan setiap persoalan yang dihadapi

Perasaan takut

Takut adalah perasaan yang wajar dan bisa dialami siapapun termasuk para penulis. Penulis memiliki ketakutan akan mendapat penilaian buruk terhadap karya yang sedang mereka tulis. Takut karyanya kurang disukai, tidak ada yang baca, takut ditertawakan, takut tida diterima oleh penerbit, dan ketakutan-ketakutan lainnya persaaan takut yang tumuh itu pada akhirnya bisa menghambat penulis untuk terus berkarya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun