Dalam selimut dingin malam
Menyusup perlahan kerinduan
Ketika mata tak mampu terpenjam
Kenangan mengambang dilangit-langit kamar
Setiap sapa semakin menyiksa
Kala sua tak kunjung tiba
Ketika air mata tak mampu menjadi butiran-butiran cinta
Dalam senandung do’a berserah pada yang Maha Kuasa
Dalam ukiran cinta telah angkuh cerminan jiwa
Disaat tamparan kata-kata manis menghayutkan
Apa yang disedihkan
Adalah yang ditakutkan telah terjadi
Desiran kata-kata malam menghujam hulu hati
Dalam dekapan mimpirisau dihari-hari
Ah, terlalu terpesona dengan bingkai kenangan
Belum pasti datang esok hari
INAS OOS
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H