Mohon tunggu...
Inam
Inam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Melihat ke Langit

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Maaf Jika Prosesnya Lama

29 September 2024   22:46 Diperbarui: 29 September 2024   23:31 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebagaian mereka sudah memiliki senjata sebelum berperang

Kita harus mencari bambu dahulu, kita tebas lalu  diruncingkan layaknya taring singa

Kenapa berbeda, karena tidak ada perjalanan yang sempurna

Namun percalayah kita akan sampai dengan cara kita sendiri

Pak Buk, maaf kalau proses anakmu ini lebih lama

Percalayah Pak Buk...

Akanku jual semua duniaku untuk kalian

Maaf atas perjalan yang tidak sempurna ini

kita tak segan membunuh apapun yang menghakangi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun