Mohon tunggu...
imron wicaksono
imron wicaksono Mohon Tunggu... -

simple,clever,not arrogant, humle, friendly, and polite :D

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

She is My Inspiration (MyMOM)

19 Juli 2012   05:07 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:48 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu tentu kita dari lahir sudah merasakan kasih sayang ibu,bukan? memang tidak semua dapat merasakannya namun, alhamdullilah saya masih bisa merasakannya sampai sekarang. Anda tau seberapa besar perjuangan seorang ibu anda dari anda lahir sampai saat ini?. Saya saja untuk membayangkan hanya sesak dada dan tak bisa berkata, hanya bisa bercermin dan berkata "sudah pantaskah saya ini untuk membalas seluruh tenaga yang dikeluarkan oleh ibu saya??". Perkataan yang setidaknya membuat ibu kita marah, ibu kita nangis hanya karena secuil perbuataan yang mungkin bisa melukai hati ataupun perasaan seorang ibu. Perjuangan yang dilakukan oleh ibu saya ataupun oleh ibu ibu kalian semua, itu adalah suatu perjuangan yang berat. Apalagi jika perjuangan itu hanya dilewati seorang diri. Bisa membayangkan betapa ibu itu sayang sekali pada kita. Dia tidak marah jika kita ngompol?, Dia tidak pernah marah ketika kita pup?, semuanya itu dilakukannya dengan ikhlas. Saya sangat terkesan dan sangat terharu ketika ibu saya bekerja keras untuk saya. Walaupun saya belum bisa membalasnya dengan materi, namun setidaknya saya sudah bisa mencicil dengan prestasi. Ibu merupakan seorang wanita yang tidak selayaknya kita benci, kita hindari. Namun Ibu adalah jembatan kita menuju surga yang sangat indah. Perjuangan seorang ibu akan terus menerus beliau lakukan hingga anaknya benar benar menemukan bahagia yang sejati, bahagia yang bisa membahagian baik putra putrinya ataupun ia sendiri.
:) ingat "MULUTMU HARIMAUMU"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun