Mohon tunggu...
Imron Fhatoni
Imron Fhatoni Mohon Tunggu... Administrasi - Belajar selamanya.

Warga negara biasa!

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Pasar Pancingan Lombok, Wisata Kuliner yang "Instagramable"

8 Januari 2018   16:01 Diperbarui: 8 Januari 2018   16:06 2462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selanjutnya, saya menuju spot 'welcome 2018.' Bisa dibilang, yang satu ini merupakan spot favorite bagi kaum hawa. Spot itu dihiasi ragam warna mencolok yang berbentuk segi tiga. Beberapa payung juga terlihat menghiasi bagian atasnya. Saat hendak mengambil gambar, seorang wanita tetiba menghampiri dan berucap "Mas, minta tolong fotoin saya di tempat ini."

Spot foto pasar pancingan
Spot foto pasar pancingan
Spot foto pasar pancingan
Spot foto pasar pancingan
Spot foto pasar pancingan
Spot foto pasar pancingan
Lorong kayu pasar pancingan
Lorong kayu pasar pancingan
Sesaat berada di tempat ini, saya menyaksikan betapa kehidupan di desa begitu tentram. Mungkin juga, fakta inilah yang membuat salah seorang sahabat yang tengah menyelsaikan pendidikan di luar negeri sering mengabarkan bahwa dirinya selalu tak sabar untuk mengunjungi Lombok.

Boleh jadi, mereka membayangkan aktivitas desa sungguh menyenangkan sebab alam masih hijau, pepohonan di mana-mana, juga sungai jernih yang menjadi tempat bermain. Kehidupan ala desa itu dianggap jauh lebih sehat, jauh lebih membahagiakan, ketimbang kehidupan ala kota yang setiap hari harus bergegas.

Tentu saja masih banyak sesuatu yang belum saya jelaskan tentang pasar pancingan. Hal terbaik yang bisa dilakukan untuk menuntaskan rasa penasaran itu, hanyalah dengan mengunjunginya secara langsung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun