Judi online menjadi semakin populer di Indonesia meskipun dilarang berdasarkan Kode Pidana Indonesia, melibatkan berbagai varian permainan seperti slot gacor, togel, poker, dan taruhan sepak bola yang dapat diakses melalui perangkat telekomunikasi elektronik atau ponsel. Kondisi ini, diiringi dengan kenaikan prevalensi judi online di kalangan pelajar yang mengaksesnya melalui berbagai situs web, memperkuat kebutuhan akan penanganan yang lebih serius terhadap masalah kecanduan judi online yang terus tumbuh di Indonesia
Regulasi Judi Online: Pro dan Kontra
Dampak Negatif Perjudian Ilegal
Perjudian ilegal di Indonesia menimbulkan berbagai masalah sosial seperti kekerasan, penipuan, dan bahkan prostitusi . Kondisi ini memperlihatkan betapa mendesaknya perluasan regulasi yang efektif.
Pendekatan Standar Ganda
Sebuah pendekatan yang telah diusulkan adalah penerapan standar ganda, yaitu legalisasi dengan kontrol dan pembatasan akses yang ketat. Metode ini telah berhasil diterapkan di negara lain dalam mengendalikan perjudian dan konsumsi tembakau.
Tantangan Implementasi di Indonesia
Penerapan standar ganda di Indonesia menghadapi tantangan seperti nilai-nilai konservatif dan kemungkinan penolakan dari komunitas agama. Selain itu, kekhawatiran masyarakat terhadap pemerintah yang berpotensi mendapatkan keuntungan dari aktivitas perjudian juga menjadi hambatan.
Kebijakan Penyelenggara Sistem Elektronik
Kominfo telah mengambil langkah dengan memperkenalkan kebijakan Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang bertujuan untuk memastikan keandalan, keamanan, dan tanggung jawab sistem dan transaksi elektronik. Namun, implementasi PSE mendapat kritik karena telah menyebabkan pemblokiran platform digital, termasuk platform permainan dan aplikasi produktif yang berpotensi mengakibatkan kehilangan pekerjaan dan penurunan pendapatan pemerintah dari sektor digital.
Perlindungan terhadap Penipuan Online
PSE memberikan perlindungan kepada warga dari penipuan online dan membantu mengontrol judi online. Kominfo telah memblokir sekitar 499,655 konten judi online di berbagai platform digital hingga 10 Mei 2022.
Pendidikan dan Kesadaran Publik
Pemerintah perlu fokus pada pendidikan dan peningkatan kesadaran tentang literasi keuangan, informasi digital, dan keamanan siber di kalangan masyarakat untuk memerangi perjudian online. Ini termasuk penegakan hukum yang ketat dan penerapan sanksi untuk aktivitas ilegal.
Dampak Sosial dan Ekonomi
Kecanduan judi online di kalangan pelajar di Indonesia menjadi perhatian yang serius, dengan kasus seorang siswa (AS) yang menghabiskan 5-6 jam sehari untuk berjudi online, terutama pada permainan kartu seperti kiu-kiu, poker, dan taruhan olahraga seperti sbobet. Obsesi siswa ini terhadap judi online menyebabkan dia tidak dapat fokus pada hal lain dan memiliki keinginan kuat untuk terus berjudi demi mengejar kerugian. Kondisi ini tidak hanya mempengaruhi prestasi akademiknya tetapi juga hubungannya dengan keluarga dan teman, yang pada akhirnya menimbulkan masalah sosial, psikologis, dan finansial.
Selain itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia (Kominfo) telah menghapus sekitar 566,332 konten judi online dari tahun 2018 hingga 22 Agustus 2022 untuk melindungi masyarakat dari konten berbahaya ini. Upaya ini termasuk dalam Gerakan Literasi Digital Nasional yang bertujuan meningkatkan kesadaran publik terhadap bahaya judi online. Namun, tantangan tetap ada karena situs judi online seringkali muncul kembali dengan nama domain atau alamat IP yang serupa, dan adanya pesan pribadi yang menawarkan layanan judi serta masalah yurisdiksi dalam penegakan hukum terhadap operator judi online asing.
Dampak negatif dari judi online juga sangat terasa pada ketahanan ekonomi keluarga di Indonesia, terutama bagi keluarga dari penjudi online, yang sering kali mengalami kesulitan finansial karena pengeluaran besar untuk berjudi. Judi online juga berdampak pada pergeseran nilai sosial dan agama serta menimbulkan masalah sosial lainnya.
Kasus Studi dari Negara Lain
Di berbagai negara, regulasi judi online telah diterapkan dengan berbagai cara, menyesuaikan dengan kebutuhan dan tantangan lokal masing-masing. Di Amerika Serikat, regulasi ini diatur pada tingkat negara bagian, dengan beberapa negara bagian memperbolehkan dan lainnya melarang judi online. Uni Eropa memiliki regulasi yang diatur oleh European Gaming and Betting Association, yang menetapkan standar bagi operator dan memastikan kepatuhan terhadap hukum dan regulasi yang relevan.
Di Jepang, judi online umumnya dilarang, namun ada pengecualian untuk beberapa bentuk judi online seperti balap kuda dan beberapa jenis taruhan olahraga. Sementara itu, di Singapura, judi online diatur oleh Remote Gambling Act, yang melarang kegiatan judi jarak jauh termasuk kasino online dan taruhan olahraga. Filipina mengatur judi online melalui Philippine Amusement and Gaming Corporation (PAGCOR), yang memberikan lisensi kepada operator dan memastikan kepatuhan terhadap hukum dan regulasi yang berlaku.
Di Australia, judi online diatur oleh Interactive Gambling Act, yang melarang operator menawarkan beberapa jenis layanan judi kepada penduduk Australia. Di Kanada, judi online diatur pada tingkat provinsi, dengan setiap provinsi memiliki hukum dan regulasi sendiri yang mengatur aktivitas judi online.
Kesimpulan dan Rekomendasi
Melalui pembahasan luas tentang regulasi judi online di Indonesia serta pengamatan terhadap kasus studi dari berbagai negara, dapat disimpulkan bahwa pendekatan terhadap regulasi judi online memerlukan kesesuaian dengan konteks sosial dan hukum setempat. Di Indonesia, tantangan yang dihadapi melibatkan faktor sosial, ekonomi, dan konservatisme nilai, yang menuntut strategi penanganan yang komprehensif termasuk pendidikan publik dan perlindungan digital yang lebih kuat terhadap penipuan online.
Pentingnya regulasi yang efektif dan responsif terhadap perkembangan judi online menjadi jelas dalam upaya meminimalkan dampak negatifnya terhadap masyarakat. Oleh karena itu, kesadaran dan literasi digital masyarakat harus terus ditingkatkan seiring dengan penegakan hukum yang ketat dan kerja sama lintas sektoral untuk menciptakan lingkungan digital yang aman dan sehat. Inisiatif semacam ini tidak hanya akan membantu mencegah judi online ilegal tetapi juga membuka jalan untuk penanganan isu serupa di masa depan dengan lebih efektif.
FAQs
Apakah terdapat peraturan yang mengatur judi online?
Terdapat aturan yang spesifik mengenai judi online yang tercantum dalam Pasal 27 ayat (2) UU ITE, yang menyatakan bahwa setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan, mentransmisikan, atau membuat dapat diakses informasi atau dokumen elektronik yang terkait dengan perjudian adalah tindakan yang melanggar hukum.
Apakah judi online diizinkan secara resmi di Indonesia?
Judi online tidak diizinkan secara resmi di Indonesia. Terdapat informasi yang beredar di media sosial yang mengklaim bahwa judi online legal dan dijamin oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), namun OJK telah membantah klaim tersebut melalui akun Instagram resmi mereka @ojkindonesia, dengan menyatakan bahwa mereka tidak pernah memberikan izin untuk kegiatan judi online.
Di mana peraturan tentang judi online diatur?
Peraturan mengenai judi online diatur dalam Pasal 27 Ayat (2) UU 1/2024, yang menegaskan bahwa setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan, mentransmisikan, atau membuat dapat diakses informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang berkaitan dengan perjudian adalah melanggar hukum.
Perjudian online dikategorikan sebagai kejahatan jenis apa?
Perjudian online dikategorikan sebagai bentuk kejahatan yang melanggar norma sosial dan agama dalam masyarakat. Selain itu, judi yang dilakukan melalui internet juga termasuk dalam kategori kriminalitas di internet atau Cybercrime.
Referensi
https://theconversation.com/mengapa-judi-online-masih-marak-meskipun-sudah-ada-aturan-pidananya-213736
https://www.researchgate.net/publication/377125405_The_Dampak_Judi_Online_terhadap_Kehidupan_Sosial_Ekonomi_Masyarakat
http://eprints.unm.ac.id/20023/1/JURNAL_Asriadi.pdf
https://p2kk.umm.ac.id/id/pages/detail/artikel/perlukah-pemerintah-indonesia-melegalkan-judi-dan-togel.html
https://www.kompasiana.com/muhammadfridian1383/651ed649110fce0387269542/dampak-judi-online-terhadap-perekonomian-indonesia
https://www.kompas.id/baca/riset/2023/08/26/menaksir-kerugian-akibat-judi-online
https://www.hukumonline.com/klinik/a/jerat-hukum-judi-online-cl7026/
https://www.kominfo.go.id/content/detail/43834/siaran-pers-no-340hmkominfo082022-tentang-penanganan-judi-online-oleh-kementerian-komunikasi-dan-informatika/0/siaran_pers
https://www.bansoskita.com/2023/10/bahaya-judi-online-terhadap-ekonomi-dan.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H