Mohon tunggu...
Imas Siti Liawati
Imas Siti Liawati Mohon Tunggu... profesional -

Kunjungi karya saya lainnya di www.licasimira.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[My Diary] Kencan Gagal

12 April 2016   15:59 Diperbarui: 12 April 2016   16:11 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="gambar diambil dari kompasiana/fiksiana-community"][/caption]Dear Diary,

Hari ini sumpah, gue BT banget sama Bayu. Tingkah dia nyebelin abis! Bikin gue pengen nyemplungin dia ke empang Engkong Naim. Oh nggak, kalau empang sih masih kelewat aman, kayaknya dia lebih cocok dilempar ke Samudera Hindia terus terombang- ambing dia di sana sendirian, eh  lebih seru kalau dia sampai ketemuan sama hiu. Wow santapan lezat kan?

Tapi ngomong- ngomong kalau Bayu gue beneran hilang di samudera gimana? Kan kasihan Tante Nadira sama Om Bima. Bisa kelimpungan Tante Nadira kalau tahu anak kesayangannya nggak ada. Lagian ya kalau Bayu nggak ada, gue juga sih yang susah. Siapa coba yang bantuin ngerjain tugas- tugas matematika sama sains yang bikin otak keriting kalau bukan Bayu. Secara sahabat gue yang otaknya encer dan nggak pelit ilmu kan cuma dia doang. Belum lagi kalau mangga di rumah Bude Narti depan rumah berbuah, siapa yang bakal gue suruh manjat buat ngambilin kalau bukan Bayu. Terus kalau gue lagi suntuk, kan Bayu juga yang gue seret buat nemenin jalan- jalan.

Aaaaaaaaaaaaa…

Jadi harus gue apain dong dia ya? Secara tingkahnya hari ini bikin gue emosi. Keselnya gue ampun- ampunan sama tuh orang. Dia kan tahu kalau gue suka sama Alfin udah lama. Susah payah gue ngedeketin tuh cowok, sampai akhirnya Alfin mulai ada perhatian sama gue.  Nah giliran hari ini Alfin ngajakin gue jalan berdua (kencan gitu), harusnya kan Bayu sebagai sahabat ngedukung gue ya, eh ini yang ada malah bikin gue sewot. Gimana nggak sewot kalau semua rencana- rencana yang tersusun di otak gue gagal total.

Pertama berawal dari bioskop. Alfin ngajakin gue nonton. Ada film bagus yang lagi diputar katanya. Gue sih ok aja. Mau diajak kemana juga, gue ngikut. Yang penting berdua…

Tapi baru juga sampai pintu bioskop, gue dibuat kaget sama keberadaan Bayu. Bukan apa- apa, rada aneh sih mengingat Bayu tuh nggak seberapa suka nonton di bioskop. Dia lebih senang nonton di rumah. Lebih leluasa katanya. Kalaupun akhirnya dia ke bioskop, itu pasti ada paksaan dari gue. Gue harus marah- marah atau akting sedih dulu, baru dia mau nemenin.

So, wajarkan kalau gue sedikit nggak percaya lihat Bayu keluyuran di bioskop. Sendirian pula!

Tapi ya sudahlah gue mikir postif aja lihat dia. Dan berhubung gue sahabat yang baik, gue yang mulai menyapa dia duluan. Basa- basi sih niatnya, tapi sial gara- gara sapaan gue dia malah jadi ngajakin ngobrol Alfin. Terus ngikutin kita. Dia juga berbaik hati ngebeliin tiket buat kami. Jadilah nonton yang dalam bayangan gue bisa mesra- mesraan dengan Alfin berdua aja bubar, karena pada akhirnya kita nonton bertiga. Gue duduk diantara mereka berdua. Harusnya sih gue masih bisa ngobrol dekat- dekat dengan Alfin, tapi entah kenapa gue malah jadi kayak patung. Kaku. Tengsin juga, ada Bayu gini.

Dan kekesalan gue makin menjadi saat keluar bioskop. Gue pikir pasca nonton, Bayu bakal pulang dan gue bisa berduaan lagi sama Alfin. Eh, sial memang tuh bocah. Dia malah nawarin buat traktir makan dan lebih sial karena Alfin nggak nolak. Doi malah antusias, bikin gue keki kan? Mau gue nolak, nggak mungkin, Alfin udah mengiyakan. Mau marahin Bayu saat itu juga mustahil, yang ada nanti Alfin ilfeel sama gue. Ya udah akhirnya terpaksa gue ngikutin mereka makan bareng- bareng.

Ah, Entah apa lah hari ini. Kencan impian gue hancur total. Benar- benar gagal. Dan itu semua  gara- gara seorang Bayu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun