Resume adalah ringkasan atau rangkuman dari sebuah karangan atau tulisan yang panjang.
Di KBMN, resume sebagai persyaratan bagi peserta untuk lulus mengikuti pelatihan. Resume yang dibuat tentu saja hendaknya mengikuti kaidah yang baik. Di KBMN 32 pertemuan ke 3 yang dilaksanakan pada Senin malam 27 Januari 2025, narasumber handal Bu Raliyanti telah berbagi trik, teknik, dan ilmu membuat resume dengan lugas, menarik, dan mudah diikuti.
Dipandu oleh moderator yang hebat, bapak Dail Ma'ruf membuat suasana belajar semakin menyala ditambah dengan kisah beliau dengan narasumber yang ternyata pernah dalam satu kelompok belajar di KBMN 20. Mereka bercerita bagaimana perjuangan mereka dalam belajar menulis. Ibarat pertandingan F1 mereka berlomba-lomba untuk mengirimkan resume. Saya merasa takjub menyimak perjuangan mereka. Harapannya kami pun bisa mengikuti jejak mereka.
Menulis sebagai seni dibutuhkan teknik yang baik sehingga menemukan pembacanya. Begitupun dengan menulis resume.
Menulis resume di blog sama halnya dengan mempublikasikan tulisan kita yang akan dibaca oleh semua orang. Lalu, bagaimana cara membuat resume yang baik di blog?
Bu Raliyanti, narasumber luar biasa yang sudah menghasilkan 29 karyanya berkat belajar di KBMN ini pun dengan senang hati membagikan trik cepat menulis resume.Â
Pertama, peserta hendaknya fokus, konsentrasi dengan cara duduk 10 menit sebelum pembelajaran dimulai. Jangan lupa siapkan laptop dan tentu saja wifi atau kuota yang memadai. Siapkan pula gambar flyer dan identitas kegiatan.
Kedua, tulislah narasi pembuka yang sesuai dengan materi yang diberikan oleh narasumber. Berikan pula kesimpulan berupa narasi penutup dari pemaparan materi.
Ketiga, resume hendaklah dibuat dalam paragraf pendek. Hal ini akan memudahkan pembaca untuk menangkap informasi yang disampaikan dalam resume tersebut.
Keempat, tulislah pernyataan dari narasumber dengan gaya bahasa paralelisme menggunakan bahasa sendiri. Kalau saya sering mendefinisikan hal ini serupa dengan ATM (Amati, tiru, modifikasi).